Pemkab Batang Undang Swasta Kelola Objek Wisata

<p><strong>Semarangpos.com, BATANG &mdash; </strong>Pemerintah Kabupaten Batang mewacanakan penawaran bagi swasta mengelola objek wisata yang dimiliki oleh pemerintah daerah setempat. Bupati Batang, Wihaji, mengatakan sektor pariwista telah dibikinkan masterplan dan dijadikan program prioritas pemerintah daerah setempat yang memiliki implikasi ekonomi masyarakat.</p><p>"Saya yakinkan pariwisata menjadi sumber pendapatan melebihi bisnis minyak. Kalau memang untuk kemajuan daerah maka empat obyek wisata yang dikeloka oleh pemkab seperti Pantai Sigandu, Ujungnegoro, THR Kramat, Pemandian Bandar, salah satunya akan kami swastakan biar ada persaingan dan motivasi untuk berkompetisi," kata Bupati Wihaji di Batang, Jawa Tengah, Kamis (28/6/2018).</p><p>Ia mengatakan untuk merealisasikan program prioritas itu, kepada dinas pariwisata ditekankan untuk lebih cepat lagi mengikuti irama keseriusan pemkab dalam mengelola objek wisata di daerah itu. "Potensi wisata harus bisa lebih layak dan dijual, serta dipromosikan kepada wisatawan. Hal yang perlu diperhatikan juga, yaitu potensi diri sumber daya manusianya untuk kreatif dan lebih inovatif," katanya.</p><p>Ia menegatakan pemerintah daerah mempunyai tugas menciptakan sebuah sistem regulasi dalam pengelolaan objek wisata karena sektor pariwisata akan berimplikasi pada peningkatan eknomi masyarakat. "Kami menyarankan Dinas Pariwista lebih gencar lagi mempromosikan objek wisata baik melalui media televisi, surat kabar, dan memviralkan promosi wisata di media sosial karena selama ini masyarakat masih belum banyak yang tahu tentang objek wisata di Batang," katanya.</p><p>Kepala Dinas Pariwisata dan Olahraga Kabupaten Batang Wahyu Budi Santoso mengatakan pihaknya sudah berupaya memberikan pelayanan yang terbaik kepada wisatawan saat berkunjung ke objek wisata selama libur Lebaran 2018. Kendati demikian, kata dia, pendapatan asli daerah dari sejumlah objek wisata yang dikelolanya ada yang naik dan turun.</p><p>"Dari empat objek wisata ada yang naik ada yang turun. PAD dari Pantai Sigandu naik 10%, THR Kramat naik 5%, Pantai Ujungnegoro dan Pemandian Bandar mengalami stagnan pengunjung," paparnya.</p><p><strong><em><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</em></strong></p>

Promosi Kirana Plus, Asuransi Proteksi Jiwa Inovasi Layanan Terbaru BRI dan BRI Life