SOLOPOS.COM - ilustrasi

Harian Jogja.com, SLEMAN—Polres Sleman mulai memetakan ancaman konflik pada Pemilu 2014. Seluruh kekuatan aparat bakal disiagakan untuk mengamankan pesta demokrasi di wilayah hukum Sleman.

Kapolres Sleman AKBP Ihsan Amin menegaskan, hampir semua wilayah di Sleman bisa berpotensi memunculkan masalah dalam dalam pelaksanaan Pemilu 2014. Karena itu kepolisian mulai melakukan pemetaan sejak dini. Meski demikian pihaknya belum bisa menyampaikan kecamatan yang paling rawan konflik di Sleman. “Semua wilayah berpotensi memunculkan masalah,” terangnya, Minggu (12/1/2013).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ihsan menjelaskan, sejumlah potensi kerawanan itu antara lain kemungkinan adanya penggunaaan fasilitas negara untuk kampanye. Selain itu pengerahan massa yang tidak sesuai aturan seperti pelibatan anak-anak dalam kampanye, serta pemasangan poster, gambar parpol, atau caleg yang juga tidak sesuai aturan juga memunculkan masalah.

Tak hanya itu, kemungkinan pencurian start dalam kampanye serta perusakan alat peraga suatu kubu juga perlu diwaspadai sebagai bentuk tersulutnya persoalan. Tak kalah penting, pihaknya juga memantau jika terjadi kampanye hitam dari parpol atau caleg serta money politic.

“Sekarang masa jelang kampanye 11 Januari 2013 sampei 5 April 2014, menurut jadwal kampanye, ada pertemuan terbatas, tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum dan pemasangan alat peraga,” terang dia.

Satu hal yang harus diantisipasi yakni adanya potensi bentrok antarmassa pendukung parpol maupun caleg. Tindakan pencegahan akan terus dimaksimalkan dari ranah bawah tingkat RT maupun RW. Pihaknya juga akan melakukan operasi minum keras (miras) besar-besaran jelang Pemilu. Karena miras bisa menjadi sumber konflik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya