SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Solopos/Dok.)

Solopos.com, WONOGIRI–Anggota komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wonogiri, Selasa (3/6/2014) menyerahkan hasil audit dari Kantor Akuntan Publik ke masing-masing pimpinan parpol di Wonogiri. Audit yang diserahkan adalah laporan dana kampanye pelaksanaan Pemilihan Anggota DPR, DPD dan DPRD pada 9 April lalu.

Usai menyerahkan hasil audit dari KAP, komisioner KPU Wonogiri yang terdiri atas Joko Wuryanto, Suyono dan Agoes Wibowo menyampaikan PKPU Nomor 16/2014 tentang kampanye. Joko Wuryanto menyatakan, hasil audit KAP dari 11 parpol yang menyerahkan laporan semua memenuhi asas kepatuhan. Hanya Hanura yang tidak karena tidak menyampaikan laporan,” ujarnya.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Joko menjelaskan, setelah tahapan pileg selesai, pimpinan parpol pengusung capres-cawapres diminta segera mengirimkan fotokopi rekening dana kampanye. “Juga tim kampanye. Sesuai regulasi, tim kampanye meski diserahkan paling lambat hari ini tetapi hingga sekarang belum satu pun yang menyerahkan tim kampanye capres-cawapres.”

Ditambahkan oleh Kasubbag Hukum KPU Wonogiri, Aniek Prasetyaningsih, PKPI juga memenuhi asas kepatuhan. “Namun tak ada transaksi dalam rekening dana kampanye karena selama tahapan kampanye tidak ada transaksi keuangan.”

Sekretaris DPC PDIP Wonogiri, Setyo Sukarno bersama partai koalisi pengusung capres-cawapres Jokowi-JK dan Edy Santoso, perwakilan pimpinan koalisi pengusung capres-cawapres, Prabowo-Hatta menyatakan, belum menyerahkan daftar tim kampanye karena belum menerima jadwal dari tim kampanye nasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya