Solopos.com, JAKARTA — Kepala Polisi Republik Indonesia, Irjen Pol. Sutarman, pasrah soal cairnya dana anggaran pengamanan Pemilu 2014. Menurut Sutarman, berapapun dana yang diberikan untuk pengamanan Pemilu, Polri siap mengamankan Pemilu legislatif dan Pilpres 2014.
“Polri diberikan negara seberapapun siap mengamankan Pemilu 2014,” ujar Sutarman di Mabes Polri, Jakarta, Senin, (27/1/2014).
Promosi Kuliner Legend Sate Klathak Pak Pong Yogyakarta Kian Moncer Berkat KUR BRI
Sutarman mengatakan hingga saat ini dana pengamanan Pemilu yang telah diterima Polri sebesar Rp1 triliun. Angka itu masih jauh dari anggaran yang telah diajukan Polri sebelumnya Rp3,597 triliun. “Sudah turun Rp1 triliun, itu sementara yang diberikan negara. Kami sejauh ini juga telah memetakan pengamanannya,” katanya.
Sebelumnya, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Ronny Franky Sompie, mengatakan Polri sudah melakukan pengajuan kembali agar dana pengamanan Pemilu 2014 segera dicairkan mengingat semakin dekatnya waktu pelaksanaan kampanye pemilu. “Sudah diajukan lagi, di luar yang Rp1 triliun itu,” katanya.
Untuk menyiasati dana pengamanan yang jauh dari anggaran, Polri akan memberlakukan skala prioritas. “Iya kita tahu Pemilu tahun ini TPS-nya lebih banyak, peserta pemilihnya juga lebih banyak. Jadi dengan dana yang ada Polri akan melaksanakan [pengamanan] yang lebih prioritas,” ujarnya.
Seperti diketahui, dana anggaran pengamanan Pemilu 2014 yang diajukan 99% lebih tinggi dari dana pengamanan Polri pada 2009.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
