Solopos.com, SEMARANG — Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Jawa Tengah berniat menyelidiki tiket pertandingan persahabatan PSSI U19 melawan PSIS. Lasngkah itu dinilai perlu diambil mengingat ada foto calon anggota legislatif (caleg) DPRD Jateng, Yoyok Sukawi.
“Kami akan mengundang pihak-pihak terkait untuk dimintai klarifikasi,” kata Koordinator Divisi Pengawasan dan Humas Bawaslu Jateng Teguh Purnomo di Semarang, Minggu (16/2/2014).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Lebih lanjut, dia menyatakan telah mendapatkan bukti tiket pertandingan persahabatan PSSI U19 melawan PSIS Semarang di Stadion Jatididiri, Semarang, Jumat (21/2/2014) malam. Pada tiket tersebut terdapat foto caleg DPRD Jateng dari Partai Demokrat, Yoyok Sukawi, yang juga CEO PSIS Semarang.
“Untuk mengetahui duduk persoalan dan maksud sebenarnya, maka kami akan mengklarifikasi pihak-pihak terkait pengadaan tiket itu,” ungkapnya.
Soal apakah ada unsur pelanggaran kampanye dalam tiket tersebut, Teguh belum bisa menyimpulkan, karena masih akan melakukan klarifikasi dan pengkajian di internal Bawaslu dulu. “Dari hasil klarifikasi dan pengkajian akan diketahui adanya pelanggaran kampanye atau tidak,” tandasnya.
Dia menambahkan pemasangan foto caleg dalam tiket pertandingan sepak bola nasional, meski hanya persahabatan tidak etis. “Tidak etis lah, masak pertandingan olah raga disisipi foto caleg,” imbuhnya.
Sementara, Yoyok Sukawi meminta maaf terkait pemasangan foto dirinya dalam tiket pertandingan sepak bola persahabatan PSSI U19 melawan PSIS Semarang. Menurut dia, pemasangan foto hanya untuk memperkenalkan dirinya sebagai CEO PSIS yang baru kepada masyarakat Semarang.
“Saya selaku manajemen dan CEO PSIS meminta maaf kepada PSSI, manajemen timnas, masyarakat Semarang. Ini akan menjadi bahan evaluasi kami ke depan,” ungkap dia kepada wartawan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
