SOLOPOS.COM - BRM Kusumo Putro. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO -- Komunitas sukarelawan Jokowi - Amin Daulat Indonesia (JADI) Solo menengarai adanya kelompok tertentu yang menginginkan kepemimpinan negeri ini goyah.

Kelompok tersebut melakukan gerakan-gerakan untuk membenturkan rakyat dengan institusi pemerintah. Demikian pendapat Deklarator JADI, BRM Kusumo Putro melalui sambungan telepon Whatsapp (WA), Sabtu (17/10/2020) malam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut Kusumo, salah satu momentum yang coba dimanfaatkan kelompok tak bertanggung jawab tersebut yaitu pengesahan UU Cipta Kerja. Kusumo menyesalkan aksi kelompok-kelompok tersebut yang tak menunjukkan rasa empati dalam masa pandemi Covid-19.

Satgas Solo Kesulitan Melacak Pelanggan Warung Soto Kepatihan Kulon Yang Pemiliknya Positif Covid-19

Ekspedisi Mudik 2024

“Seharusnya dalam masa-masa sulit karena pandemi Covid-19 seperti sekarang ini semua elemen anak bangsa bersatu padu, bahu membahu, agar rakyat bisa lepas dari segala kesulitan. Bukan malah membenturkan rakyat dengan pemerintahan,” tuturnya.

Kusumo dan barisan sukarelawan pendukung Jokowi menyatakan siap menangkal berbagai gerakan maupun aksi yang menginginkan instabilitas Indonesia, utamanya dari Solo.

Menurutnya, seluruh elemen masyarakat Kota Bengawan juga kompak menginginkan perdamaian dan kerukunan bangsa.

Taat Protokol Kesehatan, Budi Utomo Jadi Ponpes Siaga Candi Pencegahan Covid-19 Solo

“Instabilitas bangsa hanya akan membuat situasi dan kondisi semakin sulit. Rakyat lah yang akan jadi korban. Dari Solo kami ajak seluruh anak bangsa untuk menjaga persatuan dan kesatuan, tidak mudah terpecah belah dengan berbagai upaya provokasi,” sambungnya.

Barometer Politik Nasional

Kusumo menilai kerukunan warga Solo sangat penting lantaran selama ini menjadi barometer politik nasional. Bila Solo tetap adem ayem, ia meyakini situasi politik nasional akan tetap terkendali.

Namun sebaliknya, deklarator sukarelawan pendukung Jokowi dan Amin itu meyakini bila Solo memanas akan mempengaruhi situasi politik nasional.

Satgas Solo Kesulitan Melacak Pelanggan Warung Soto Kepatihan Kulon Yang Pemiliknya Positif Covid-19

Posisi strategis Solo dalam kancah perpolitikan nasional itu lah yang menurut Kusumi membuat sejumlah pihak tertarik menyulut panasnya kota ini. Namun, berbagai upaya itu dapat ditangkal dengan soliditas dan kerukunan masyarakat Solo.

"Mari kita jaga kedamaian dan kerukunan ini agar tidak diacak-acak pihak tak bertanggung jawab," serunya.

Sukarelawan JADI merupakan salah satu kelompok pendukung pasangan Joko Widodo atau Jokowi dan Ma’ruf Amin pada Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2019. Mereka beranggotakan puluhan elemen masyarakat Soloraya yang getol mendukung Jokowi-Amin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya