JAKARTA—Menjelang puasa hingga Lebaran Pemerintah akan meningkatkan stok beras Bulog sekaligus menggelar operasi pasar berkelanjutan di daerah yang mengalami kenaikan harga.
Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, pemerintah juga akan mengajak BUMN dan kalangan swasta untuk melakukan pasar murah yang menjadi bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR), guna menekan gejolak harga kebutuhan pokok menjelang puasa.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“[Kita] terus meningkatkan cadangan beras dan melawan para spekulan, kita bisa melakukan impor, karena kita tidak ingin ada kenaikan karena spekulasi,” katanya di Istana Presiden hari ini, (25/7).
Hatta mengaku dirinya telah mengecek ke Dirut Bulog dan perum tersebut mengatakan telah melakukan operasi pasar untuk menjinakkan harga beras di sejumlah daerah di Indonesia menjelang puasa.
Menurut dia, pemerintah akan terus melakukan operasi pasar untuk mencipatakan stabilisasi harga beras di pasar, meskipun biasanya memang terjadi peningkatan harga setiap menjelang puasa hingga Lebaran.
“Terus saja [operasi pasar] kita lakukan di seluruh daerah yang mengalami kenaikan harga. Jangan dibatasi,” kata Hatta.
Terkait pengadaan sapi, Hatta menegaskan saat ini kondisi sudah normal sejalan dengan kembali dibukanya keran ekspor ke Indonesia oleh pemerintah Australia. Menteri Pertanian , ujarnya, sudah menetapkan kuota baru untuk impor pada kuartal III/2011 sebanyak 180 ribu ekor. “Kesiapan untuk Lebaran cukup.”(JIBI/Bisnis Indonesia/Linda T. Silitonga)