SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral bersama Komisi VII DPR, sepakat untuk menambah subsidi Bahan Bakar Nabati (BBN) tahun 2012, dengan besaran Rp 2.500 –Rp 3.500 per liter. Ketua Komisi VII DPR, Teuku Riefky Harsya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (9/6) mengatakan, tambahan subsidi untuk bahan bakar dilakukan, jika  harga BBN lebih tinggi dari harga BBM. Sedangkan Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral, Evita Herawati menyampaikan, kondisi realisasi BBN saat ini memang tidak signifikan. Menurut Evita hal tersebut diakibatkan subsidi untuk BBN hanya Rp 2.000 sehingga menyebabakan produsen BBN lebih cenderung, memproduksi untuk ekspor ke luar negeri.[dtc/hen]

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya