SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik mengatakan, pemerintah mempertimbangkan opsi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Alasannya, pemerintah menganggap konversi BBM ke Bahan Bakar Gas (BBG) masih dianggap sulit, terutama terkait infrastruktur. Jero di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (18/1) mengatakan, pemerintah menyadari bahwa UU No. 22 Tahun 2011 tentang APBN menyatakan bahwa pemerintah tak dapat menaikkan harga BBM.  Maka itu, pemerintah dan DPR perlu duduk bersama untuk membicarakan hal ini. Tak hanya itu, pemerintah juga tetap mempertimbangkan dua opsi lainnya, yakni kebijakan konversi BBM ke gas tetap berjalan, dan kebijakan pemberian subsidi terhadap kendaraan umum dan taksi, sementara pengendara pribadi diarahkan untuk menggunakan Pertamax.

Sebelumnya, mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla berpendapat, pemerintah belum siap terkait kebijakan konversi BBM ke gas. Menurut dia, konversi premium ke BBG jauh lebih rumit dibandingkan dengan konversi minyak tanah ke elpiji. [kcm/dtp]

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya