SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

PEKALONGAN: Pemerintah akan melarang sementara terhadap impor hewan dan daging babi turunannya terkait dengan beredarnya isu flu babi yang terjadi di sejumlah negara.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu seuasi meresmikan acara Pekan Batik Internasional (PBI) di Pekalongan, Kamis (30/4).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Sesuai arahan Presiden, impor hewan dan daging babi turunannya sementara akan dilarang,” katanya.

Ia mengatakan, larangan sementara impor babi ini sudah ditandatangani hari ini (Kamis -red) dan diharapkan peraturan tersebut sudah bisa dikeluarkan.

“Peraturan larangan sementara itu sudah saya tandatangani sebelum berangkat ke Pekalongan dan semoga sudah bisa keluar,” katanya.

Namun demikian, katanya, pihak Departemen Perdagangan belum mengeluarkan larangan peredaran daging babi dalam negeri.

“Karena daging babi dalam negeri belum ada wabah maka yang masih kita amankan adalah yang masuk. Namun, Dirjen Peternakan yang akan melakukan evaluasi dan pengecekan terhadap peternakan babi,” katanya.

Ia mengatakan, pengecekan terhadap peternakan babi lokal ini sebagai upaya untuk menjamin daging babi tidak mengandung flu babi dan aman bagi manusia.

“Intinya, kita masih melindungi peredaran daging babi lokal karena belum terlihat penyakit itu mewabah,” katanya. (Antara)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya