SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA–Pemerintah melalui Panglima TNI akan menyerahkan bantuan dana kemanusiaan sekitar US$1 juta untuk korban bencana siklon Bopha atau Pablo di Filipina,  Senin (10/12/2012).

Bantuan tersebut akan diserahkan langsung kepada Pemerintah Filipina di Manila saat ditandatanganinya memorandum of understanding (MoU) kerja sama militer antara TNI dan tentara Filipina.

Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS

Menurut Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dana bantuan kemanusiaan itu bersumber dari dana siap pakai penanggulangan bencana badan nasional ini.

“Bantuan tersebut sebagai rasa solidaritas sesama negara Asean dan untuk membantu Pemerintah Filipina yang hingga kini masih kesulitan dalam menangani dampak bencana,” katanya dalam keterangan pers, Senin (10/12/2012).

Beberapa negara, seperti Malaysia, Australia, Selandia Baru, Korea Selatan, Kanada, dan Amerika Serikat juga menyampaikan komitmen untuk memberikan bantuan kemanusiaan.

Kebutuhan barang yang diperlukan adalah makanan siap saji, pakaian anak, selimut, senter, baterai, terpal, tikar, generator, air bersih, dan air minum.

Sampai dengan saat ini, penanganan darurat masih dilakukan pemerintah setempat dengan tercatat ada sekitar 540 orang meninggal, 383 orang hilang, 28.587 rumah rusak, dan lebih dari 5,3 juta jiwa yang terdampak langsung.

Ada lebih dari 306.000 orang berada di tempat pengungsian dan diperkirakan untuk sementara nilai kerusakan infrastruktur dan sektor pertanian mencapai sekitar US$100 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya