SOLOPOS.COM - ilustrasi (dok Solopos)

ilustrasi (dok Solopos)

Semarang (Solopos.com)–Pemerintah belum menetapkan besarnya biaya penyelenggaraan perjalanan ibadah haji (BPIH) tahun 2011 karena masih menunggu hasil pembahasan dengan Komisi VIII DPR.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menteri Agama (Menag), Surya Dharma Ali menyatakan pihak maskpai penerbangan memang telah mengajukan kenaikan biaya sekitar US$280. “Ini baru usulan dari pihak maskapai penerbangan, namun belum disetujui pemerintah sehingga belum bisa diputuskan BPIH 2011 akan naik atau tidak,” katanya ditemui wartawan usai membuka Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) DPW PPP Jawa Tengah di Hotel Semesta, Kota Semarang, Minggu (12/6/2011).

Ekspedisi Mudik 2024

Menurut Menag, penentuan besarnya nominal BPIH akan dibahas dengan panitia kerja (Panja) Haji, Komisi VIII DPR dalam waktu dekat. “Dalam pembahasan dengan Panja Haji Komisi VIII DPR nanti akan bersama-sama dibedah semua komponen anggaran haji untuk diteliti sebelum ditetapkan,” ujarnya.

Menag lebih lanjut menyatakan pada musim haji 2011 ada perbaikan pelayanan terhadap jemaah haji Indonesia yakni pemondokan sebagian besar berada di ring I dari Masjidil Haram. “Lokasi pemondokan jemaah haji Indonesia 80% berada di ring I. Ini meningkatkan dibandingkan tahun 2010 sebesar 63%,” jelasnya. Hanya saja sambung Surya Dharma, peningkatan pemondokan di ring I ini dibarengan dengan perubahan jarak yang semula antara 0 meter sampai 2.000 meter menjadi 2.500 meter.

(oto)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya