SOLOPOS.COM - Ilustrasi

Ilustrasi

JAKARTA– Kementerian Perhubungan genjot penerapan program Intelligent Transport System (ITS) atau sistem transportasi cerdas dengan menstimulasi 22 kota di Indonesia dengan biaya total Rp110 miliar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dana tersebut untuk mengembangkan pilot project (proyek percontohan) program Intelliegent Transport System (ITS) di 22 kota di Indonesia dengan masing-masing kota dikucurkan dana Rp5 miliar.

Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono yang juga Presiden ITS Indonesia mengatakan dana yang dialokasikan untuk pengembangan proyek percontohan ITS ini masing-masing pemerintah daerah mendapat alokasi sekitar Rp 5 miliar yang diberikan secara bertahap kepada 22 kota sejak empat tahun yang lalu.

“Dana Rp5 miliar per kota ini akan dikembangkan lagi oleh pemerintah daerah. Bantuan dana ini sekaligus pemberian bus rapid transit (BRT) di daerah-daerah,” kata Wamenhub hari ini (Minggu 30/9/2012).

Sekretaris Badan Litbang Kemenhub Elly Sinaga menambahkan pemerintah hanya mampu memberikan dana terbatas yakni Rp5 miliar per daerah, selebihnya investasi berasal dari pemerintah daerah atau bekerjasama dengan pihak swasta.

ITS merupakan penerapan teknologi maju di bidang elektronika, komputer, dan telekomunikasi untuk membuat prasarana dan sarana transportasi lebih informatif, efisien lancar, aman dan nyaman sekaligus ramah lingkungan.

Menurut Bambang, berdasarkan penelitian yang dilakukan, dengan adanya ITS tersebut para penggunaan jalan bisa menghemat biaya perjalanan sebesar 33%. Penghematan tersebut seperti efisiensi waktu, perjalanan, dan bahan bakar minyak (BBM).

“Adanya ITS tersebut, pengguna jalan bisa mengetahui kondisi traffic yang ingin dilewati, sehingga mereka bisa memilih jalan alternatif agar perjalanannya lebih efisien. ITS diharapkan ke depan dapat diakses secara terbuka,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya