Pemeran dan Pacar Video Mesum Lele 13 Detik Minta Maaf

Solopos.com, JAKARTA — Pemeran video mesum viral Lele 13 detik meminta maaf karena membuat kegaduhan di media sosial. Klarifikasi itu disampaikan lewat video yang diunggah pada salah satu akun YouTube.

Tidak hanya pemeran Lele 13 detik yang meminta maaf. Pacar perempuan cantik itu mengaku bernama Virgi juga ikut meminta maaf. Seperti dilansir Detikcom, Jumat (22/10/2021), perempuan cantik pemeran video viral Lele 13 detik tersebut memberikan klarifikasi dan meminta maaf.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Di sini aku bakal speak up dan klarifikasi atas tersebarnya video tersebut. Sebelumnya, aku minta maaf atas kejadian ini dan membuat onar semua media sosial,” ujar wanita tersebut.

Baca Juga : Waduh! Polantas yang Pacaran Pakai Mobil PJR Adik Ipar Ahok

Dia menjelaskan video itu dibuat setelah pacarnya meminta video itu sekitar 3 bulan lalu. Dia mengaku sempat menolak membuat video itu. “Aku dan dia cekcok atas dasar untuk video tersebut. Pada akhirnya pacar aku mengirim video dia duluan untuk meyakinkan aku biar percaya dan berani,” ucapnya.

Sehari setelah mendapat video dari pacarnya, dia mengaku mengirim video yang akhirnya viral dengan sebagai ‘Lele 13 detik’. Dia menyebut video itu dibuat sekitar 3 bulan lalu. Tetapi, dia menyampaikan video tersebut dibuat untuk kepentingan pribadi. “Video ini juga bersifat privasi antara aku dan Virgi (kekasih pemeran Lele 13 detik),” ucapnya.

Baca Juga : Maling Ponsel Wartawan Saat Siaran Langsung, Pencuri Ini Malah Dipuji

Setelah wanita itu bicara, muncul pria yang mengaku sebagai pacar wanita itu. Dia memberi penjelasan soal tersebarnya video itu. “Waktu itu aku lagi turnamen offline sama tim, berlima. Selesai turnamen, kami minum. Aku posisinya lagi tinggi dan nggak sadar sampai ketiduran. Waktu itu, HP aku dipinjam si N buat latihan bareng si R,” jelas dia.

Menurut lelaki yang mengaku bernama Virgi itu, handphone miliknya kali terakhir berada di tangan R. Dia menyebut R mengirim video Lele dari ponsel miliknya (Virgi) ke ponselnya sendiri (R). “Kenapa si R tahu video Lele? Karena aku pernah menunjukkan kepada mereka tanpa mengirimkannya secara langsung,” ucapnya.

Cerita berlanjut saat R menongkrong bersama teman-temannya sepulang dari Palembang. Saat itu, teman R, yakni B, mengetahui video Lele. Menurut Virgi, B mengirim video itu secara diam-diam ke ponselnya. “B ngirimin video Lele secara diam-diam dari HP si R ke HP si B. Dan di situlah si B mulai menyebarkan video kepada orang-orang sampai tersebar seluas ini. Semoga penjelasan dari gua cukup,” ucapnya.

Baca Juga : Duh, Kades Diduga Korupsi Dana Desa demi Nikahi Istri Muda

Pada akhir video, muncul tulisan berisi klarifikasi terkait isu yang beredar di media sosial. Dia menyebut tiga isu yang beredar di media sosial itu salah. “Akun aku dijoki dan dibayar dengan pap, ITU SALAH jelas-jelas itu vidio 3 bulan lalu. Vidio tersebut dikirim lebih dari satu orang, ITU JUGA SALAH. Sengaja buat disebar, SALAH BANGET buat apa aku nyebar,” tulis dia.

Dia menutup video klarifikasi tersebut dengan pernyataan bahwa video itu dibuat atas kesepakatan berdua dan tidak setuju jika video itu terpublikasikan. “Untuk masalah ini kami juga sudah lapor ke pihak berwajib. Atas penyebaran privasi yang tidak diketahui oleh kami berdua.”

Seperti diberitakan sebelumnya, video viral Lele 13 detik itu menunjukkan seorang wanita sedang memperlihatkan dan meremas payudara. Video itu terlihat direkam sendiri oleh wanita itu. Wanita dalam video itu disebut merupakan salah satu gamers atau pemain game online dengan nama samaran Lele. Video itu disebut awalnya beredar di TikTok lalu menyebar di Twitter, dan media sosial lain.

Baca Juga : 40 Pinjol Ilegal di Kalsel Digerebek, Konsultan Warga China

Polisi pun turun tangan karena video tersebut banyak beredar di dunia maya. Polisi mengatakan bakal mengusut siapa pihak yang merekam serta menyebar video viral Lele 13 detik itu ke media sosial. “Kami akan dalami dan tindak lanjuti,” kata Dirtipidsiber Bareskrim Polri, Brigjen Asep Edi Suheri, saat dimintai konfirmasi, Rabu (20/10/2021).