SLEMAN—Pemerintah Desa Glagaharjo masih akan memperjuangkan gedung SD Srunen untuk kegiatan belajar meski pemerintah berulang kali menolak. Hal itu dilakukan karena orang tua murid bersikukuh ingin menyekolahkan anaknya di lokasi yang dekat tempat tinggal.
Kepala Desa Glagaharjo Cangkringan, Suroto menjelaskan puluhan orang tua murid telah melakukan konsolidasi di SD Srunen Jumat (30/9).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Orang tua murid sudah musyawarah tetap menginginkan SD Srunen dipakai kembali, dengan begitu desa akan lobi pemerintah lagi,” katanya saat dihubungi, Sabtu (1/10).
Jika gagal warga akan menyekolahkan anaknya di Balerante Klaten. “Intinya sekarang saya serahkan kepada warga kalau mau pindah ke Balerante desa akan membantu prosesnya,” imbuh Suroto.
Meski banyak orang tua wali yang akan menyekolahkan anaknya di Balerante, sampai sekarang belum ada yang melakukan proses pindah sekolah. Pihak sekolah SD Balerante bersedia menerima siswa SD Srunen. (Harian Jogja/Akhirul Anwar)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
