SOLOPOS.COM - Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) di Pantai Baron Gunungkidul (David Kurniawan/JIBI/Harian Jogja)

Pemda Gunungkidul mengkaji masalah retribusi daerah.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Kepala Bidang Pengembangan Produk Wisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Gunungkidul Hary Sukmono mengatakan untuk meminimalisir kebocoran retribusi khususnya di kawasan pantai, disbudpar telah memasang layanan call center di pos retribusi masuk.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pengunjung yang tidak puas dengan pelayanan yang diberikan, dapat mengadu melalui layanan tersebut.

Ekspedisi Mudik 2024

“Untuk pengaduan pengunjung bisa menelepon atau SMS ke 081238882789. Selain itu, aduan bisa disampaikan melalui BBM atau pun email yang terpasang di seluruh pos retribusi,” ungkapnya, Kamis (26/11/2015)

Menurut Hary, isu kebocoran retribusi bukan hal yang baru lagi. Upaya pencegahan, selain dari pemkab dengan cara perbaikan fasilitas penunjang, juga dibutuhkan partisipasi dan peran dari masyarakat. Selama ini banyak pengunjung yang mengeluh, namun sangat jarang yang membuat pengaduan secara resmi.

“Kalau memang ada silahkan laporkan, tapi harus lengkap hari, tanggal, jam dan di pos retribusi mana peristiwa itu terjadi. Sedang selama ini yang terjadi hanya sebatas keluhan tanpa menyebut detail waktu dan tepat yang pasti,” ungkapnya.

Sementara itu, Pejabat Bupati Gunungkidul Budi Antono mengaku sedang melakukan kajian terhadap usulan anggota dewan untuk memakai portal elektronik di pos-pos retribusi di kawasan pantai. Jika kajian ini sudah ada, maka akan diujicobakan di pos retribusi utama.

“Wacana itu memang ada, tapi masih butuh kajian yang mendalam,” kata Budi.

Dia menambahkan, untuk menekan kebocoran retribusi juga akan dilakukan melalui perbaikan sistem pemungutan. Selain itu, upaya lain yang dilakukan dengan jalan meningkatkan monitoring dan evaluasi di pos retribusi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya