SOLOPOS.COM - Ilustrasi. Gerbang tol Salatiga. (Antara-Aloysius Jarot Nugroho)

Pembangunan tol semestinya memberikan dampak meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Harianjogja.com, JOGJA- Sekretaris Daerah (Sekda) DIY Gatot Saptadi menyebut pembangunan tol semestinya memang bisa memberikan dampak atau katakanlah meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

Namun, ia menyatakan konsep pasti tentang bagaimana cara agar proyek itu nantinya bisa memberikan manfaat bagi DIY akan dibahas lebih lanjut. “Tentang konsepnya bagaimana, akan dibahas nanti,” melalui sambungan telepon, Jumat (15/12/2017).

Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DIY Munarto menambahkan, jika berbicara tentang manfaat, kalau dibangun tidak secara elevated, maka bisa diakali dengan membangun banyak rest area. Tapi jika elevated, konsepnya masih perlu dibahas lebih lanjut.

“Orang cuma lewat saja [kalau elevated]. Tapi secara keterbukaan akses tentu akan berdampak. Karena orang akan semakin mudah ke DIY. Konektivitasnya akan lebih cepat dan otomatis sampai DIY semakin cepat. Namun pembahasannya belum sampai ke sana,” ucapnya.

Ia melanjutkan pada pertemuan Senin pekan depan, Pemda DIY akan banyak mendengarkan dan ketika ada hal-hal yang sekiranya tidak sesuai dengan konsep tata ruang yang telah dicanangkan, maka akan segera disampaikan.

Pembangunan jalan Tol Bawen-Jogja, ujarnya, memang sudah seharusnya dilaksanakan melewati Selokan Mataram. Ada beberapa alasan kenapa hal tersebut dinilai tepat. Pertama, Selokan Mataram dan jalan-jalan dipinggirnya, katanya, adalah milik Pemerintah Pusat sehingga pembangunannya akan lebih mudah.

Alasan selanjutnya, kata Munarto supaya tidak ada lagi alih fungsi lahan pertanian produktif dalam jumlah masif. “Kalau Sleman barat kan lumbung padi. Kami tidak ingin lagi ada kehilangan lahan produktif setelah berhektare-hektare lahan pertanian di Kulonprogo digunakan untuk pembangunan NYIA [New Yogyakarta International Airport],” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya