SOLOPOS.COM - Foto Deudeuh di akun Twitter @tataa_chubby (Twitter.com)

Pembunuhan sadis yang menimpa Deudeuh menyisakan banyak pertanyaan, salah satunya adalah sosok Deudeuh di mata teman-teman kosnya.  

Solopos.com, JAKARTA Deudeuh Alfi Sahrin, 26, korban pembunuhan sadis di kamar kosnya disebut-sebut sebagai sosok yang dikenal jarang bergaul dan selektif dalam berteman. Menurut rekannya, Deudeuh kerap berlaku kasar kepada teman pria yang kerap mengunjunginya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Orangnya enggak friendly, dia enggak mau bergaul sama anak-anak kosan, yang ditegur cuma saya sama temannya, Vali. Saya ditegur karena dituakan anak-anak (kos),” ujar Andre, salah satu penghuni rumah kos, tempat Deudeuh tinggal di Jalan Tebet Utara II Nomor 15-C, Tebet Timur, Jakarta Selatan, Selasa (14/4/2015) malam.

Menurut Andre, Deudeuh kerap berlaku kasar kepada pelanggannya. Tak segan Deudeuh membanting pintu dan mengusir tamu pria yang mendatanginya.

“Banyak pelanggan yang sakit hati mungkin. Ngusirnya kadang sampai banting pintu,” kata pria berumur 69 tahun itu sebagaimana dilansir Liputan6.com, Kamis (16/4/2015).

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Deudeuh Alfisahrin yang juga pemilik akun @tataa_chubby tewas di kamar kosnya dalam kondisi mengenaskan, Sabtu (11/4/2015) malam lalu. Deudeuh tewas dalam kondisi tanpa busana, mulut tersumpal dan leher terlilit kabel pengering rambut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya