SOLOPOS.COM - Dera Dewanti Dirgahayu (kanan). (Istimewa)

KY, pelaku pembunuhan Dera di Ngemplak, Boyolali, nekat membunuh korbannya meski dia mengaku hanya berniat mencuri.

Solopos.com, BOYOLALI — Pembunuhan Dera Dewanti Dirgahayu, 38 warga Perum Sawahan, Ngemplak, Boyolali, diawali dari niat pelaku untuk mencuri. Namun, KY yang merupakan tetangga korban, nekat membunuh dan menelanjangi jenazah korban yang akhirnya ditemukan di sekitar Waduk Cengklik, Senin (22/1/2018) lalu.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Kapolres Boyolali AKBP Aries Andhi dalam rilis kasus di Mapolres Boyolali, Minggu (28/1/2018), mengatakan dalam aksinya, KY naik masuk ke rumah korban dengan cara memanjat tembok belakang kemudian masuk melalui plafon.

“KY ini naik tembok lalu membuka genteng dan masuk lewat plafon ke sebuah ruangan yang berfungsi sebagai gudang. Saat itu Dera sedang tidur,” ujarnya didampingi Wakapolres Kompol Zulfikar Iskandar dan Kasatreskrim AKP Willy Budiyanto.

Sayangnya, aksi KY ini diketahui Dera yang terbangun saat mendegar ada suara mencurigakan dan berteriak. Oleh KY, Dera didekati lalu dibekap menggunakan kain. Sedangkan Dera kemudian berpura-pura pingsan agar tidak disakiti pelaku.

“Kemudian pelaku ini mengambil uang senilai Rp2,7 juta di dalam dompet korban. Saat pelaku ini akan meninggalkan rumah, Dera sempat berteriak lagi dan direspons KY dengan membekap lagi mulut korban,” kata Kapolres.

Kali ini, KY menambahkan ikatan kain untuk menutup mulut Dera agar tak berteriak. Namun, ikatan ini yang diduga membuat Dera meninggal dunia karena tak bisa bernapas. Baca juga: Kabur ke Pekanbaru, Pembunuh Dera Tinggalkan Mobil di Bekasi.

“Kali ini didiperkuat dengan ikatan kain di mulut. KY juga mengikat tangan korban agar tidak melakukan perlawanan. Sepertinya pada saat inilah korban kekurangan oksigen dan akhirnya meninggal dunia,” imbuh Kapolres.

Tidak hanya dibekap dan diikat, korban juga ditelanjangi. Selanjutnya jenazah korban diseret ke mobil untuk dibawa pergi dan dibuang ke area persawahan sekitar Waduk Cengklik sekitar pukul 00.05 WIB, Senin (22/1/2018) dini hari . “Kenapa jenazahnya dibawa pergi? Kata pelaku, agar jenazahnya segera ditemukan warga.”

Seperti diberitakan, jenazah Dera ditemukan tanpa busana di Waduk Cengklik sekitar pukul 05.00 WIB oleh warga dalam kondisi tanpa busana dan tangan terikat. Baca juga: Pembunuh Dera Tetangga Rumah, Beraksi Setelah Kalah Judi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya