Solopos.com, BANDUNG–Kasus pembunuhan sadis terjadi di Bandung. Kedua putra Kasiops Korem 074/Warstratama Surakarta Letkokl Inf Rudi Martiandi menjadi korban.
Kakak beradik, Raden Maheza Praja Pratama, 17, dan Aura, 13, ditemukan tewas di rumah mereka di kompleks TNI AD di Jl. Gudang Utara No 18, Kota Bandung, Minggu (22/6/2014) pukul 08.00 WIB.
Promosi Jadi Merek Bank Paling Berharga di RI, Nilai Brand BRI Capai US$5,3 Miliar
Selain mereka, penghuni rumah lainnya yang diketahui merupakan pembantu rumah tangga, Acim, juga tewas.
Praja dan Aura merupakan anak dari Kasiops Korem 074/Warastratama Surakarta, Letkol (Inf) Rudi Martiandi. Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, Minggu (22/6), ketiga mayat ditemukan oleh utusan orang tua Praja dan Aura yang juga seorang anggota TNI.
Kala itu orang tersebut hendak menjemput Praja dan Aura. Namun, saat akan masuk ke rumah pintu rumah dalam kondisi terkunci. Mendapati hal itu orang tersebut meminta izin Ketua RT setempat untuk mengecek kondisi dalam rumah dari genting.
Saat itu lah para korban ditemukan telah tewas di lokasi yang berbeda. Selanjutnya pintu rumah dibuka secara paksa.
Dihubungi terpisah, Danrem 074/Warastratama Surakarta, Kolonel (Inf) Bakti Agus Fadjari, membenarkan Rudi Martiandi merupakan Kasiops Korem setempat yang juga orang tua Praja dan Aura. Bakti menyatakan turut prihatin atas peristiwa yang menimpa kedua anak Rudi.
Bakti mengaku telah memberi izin Rudi untuk bertolak ke Bandung guna mengecek mayat. “Bapak Rudi membenarkan kedua mayat yang ditemukan di rumahnya itu mayat kedua anaknya,” papar Bakti.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
