SOLOPOS.COM - Ketua DPRD Karanganyar, Sumanto (Kurniawan/JIBI/Solopos)

Pemberantasa narkoba terus digencarkan termasuk oleh BNK Karanganyar.

Solopos.com, KARANGANYAR-Fenomena ramai-ramai tes urin anggota TNI dan pejabat Pemkab Karanganyar untuk memerangi peredaran Narkoba, ditanggapi positif masyarakat, Rabu (23/3/2016). Warga menilai tes urine mesti dilakukan secara intensif, dan tak terjadwal, di waktu-waktu yang akan datang. Warga juga menilai perlunya ada tes urine kepada legislator DPRD Karanganyar.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Kalau tentaranya sudah dites, pejabat eksekutifnya juga sudah dites, tidak afdol rasanya kalau wakil rakyatnya belum dites. BNK harus berani mengetes urin legislator,” ujar Tutik, warga Wonorejo, Gondangrejo, Karanganyar, saat ditemui solopos.com, Rabu siang.

Tutik menilai kalangan legislator cukup rentan terhadap jeratan berbagai jenis Narkoba. Alasannya, gaya hidup para wakil rakyat yang tak jarang bersinggungan dengan tempat hiburan.

“Kalau hasil tes negatif Narkoba kan bisa mengangkat citra DPRD,” kata dia.

Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Karanganyar yang juga Wabup Karanganyar, Rohadi Widodo, saat ditemui wartawan, mengatakan tes urin bisa dilakukan kepada siapa saja. Tapi untuk tes urin legislator belum ada koordinasi dengan pimpinan DPRD.

“Kalau nanti ada permintaan dari Pak Ketua DPRD supaya ada tes juga bagi kalangan legislator, kami akan lakukan. BNK Karanganyar siap, anggarannya juga siap. Tapi sejauh ini belum ada komunikasi kami dengan pimpinan DPRD,” terang Rohadi.

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut mengapresiasi bila kalangan legislator mau dites urine.

“Kegiatan ini kan upaya untuk
memberantas dan mempersempit ruang gerak Narkoba. Siapa pun yang melanggar hukum harus ditindak,” tutur dia.

Ihwal hasil tes urine pejabat eselon II dan III Pemkab Karanganyar, Rohadi menyatakan akan dipublikasikan kepada masyarakat. Pejabat yang positif menggunakan Narkoba akan diproses hukum. “Hasil tes akan kami publikasikan,” sambung dia.

Terpisah, Ketua DPRD Karanganyar, Sumanto, saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, menyatakan mendukung terhadap tes urin kepada kalangan pejabat eksekutif. Tujuannya sebagai kontrol dan warning kepada pejabat supaya tak memakai Narkoba.

Politikus PDI Perjuangan (PDIP) tersebut juga mendukung terhadap usulan tes urin kalangan legislator. Bahkan menurutnya BNK bisa melakukan tes urine kapan pun kepada legislator. “Saya mendukung sekali. BNK datang mendadak pun tidak apa-apa,” tutur dia.

Sumanto berjanji akan memerintahkan semua legislator supaya mengikuti tes urin oleh BNK. Dia menyatakan hal itu sebagai komitmen DPRD dalam pemberantasan Narkoba.

“Saat ada tes kelak, semua legislator harus datang ikut tes,” kata dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya