PEMBEBASAN VISA : Pemerintah akan Bebaskan Visa untuk Wisatawan dari 30 Negara

Pembebasan visa akan diterapkan kepada wisawatan dari 30 negara yang berkunjung ke Indonesia.

Solopos.com, JAKARTA – Pemerintah mulai bulan depan memberlakukan bebas visa kunjungan singkat ke Indonesia untuk wisatawan yang berasal dari 30 negara.

Promosi BRI Group Berangkatkan 12.173 Orang Mudik Asyik Bersama BUMN 2024

Menteri Pariwisata, Arief Yahya, mengatakan saat ini Indonesia baru memberlakukan bebas visa kepada wisatawan dari 15 negara. Padahal, cara tersebut sangat efektif meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara yang masuk ke Indonesia.

“Bebas visa ini adalah salah satu cara kita untuk meningkatkan wisatawan mancanegara sehingga menggenjot penerimaan devisa,” kataya di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (16/3/2015).

Dengan menambah daftar negara yang diberikan bebas visa tersebut, kata Arief, pemerintah menargetkan mampu mendatangkan tambahan 1 juta wisatawan mancanegara.

“Dengan asumsi pengeluaran dari setiap seorang wisatawan mancanegara mencapai US$1.000, maka negara memperoleh tambahan devisa hingga US$1 miliar per tahun,” beber dia.

Arief menuturkan 30 negara yang mendapat bebas visa ke Indonesia adalah sebagian Asia, Eropa, Amerika Serikat, dan Timur Tengah. Untuk wilayah Asia Pasifik di antaranya Tiongkok, Jepang, dan Korea Selatan menjadi negara yang mendapatkan bebas visa ke Indonesia, sedangkan di Amerika ada Kanada, Selandia Baru, dan Meksiko.

“Bebas visa diberikan kepada hampir seluruh negara Eropa, Timur Tengah, dan Afrika, seperti Rusia, Inggris, Jerman, Prancis, Belanda, Italia, Spanyol, Swiss, Belgia, dan Swedia. Kemudian Austria, Denmark, Norwegia, Finlandia, Polandia, Hungaria, Ceko, Qatar, Kuwait, Bahrain, Oman, dan Afrika Selatan,” ujar dia.

Dalam kesempatan itu Arief juga menyebut tidak memberikan bebas visa kepada Australia, karena negara tersebut menganut universal visa, dan mewajibkan visa kepada seluruh warga negara asing yang ingin masuk ke Negeri Kanguru tersebut.