SOLOPOS.COM - Ilustrasi umrah di Masjidil Haram Mekkah, Saudi Arabia. (JIBI/Solopos/Antara/Dok)

Harianjogja.com, JOGJA- Kuota pendaftaran umrah untuk tahun ini ditutup. Penuntupan tersebut sebagai imbas dari penuhnya kuota visa umrah hingga Mei 2014. Sementara itu, pemberangkatan jamaah umrah yang sudah mendaftar tertunda satu hingga dua minggu dari jadwal semula.

Ketua Umum Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) Joko Asmoro mengatakan, pembatasan kuota visa umrah tersebut terjadi setiap tahun. Dia membantah, pembatasan dan penutupan visa umrah tersebut ada kaitannya dengan wabah virus mers di Arab Saudi.

Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas

“Tidak ada kaitannya dengan itu [virus]. Karena setiap tahun mitra umrah di Indonesia memang melakukan pembatasan visa umrah,” ujar Joko di sela Permata Bank Syariah Gathering di Hotel Grand Melia Purosani Jogja, Jumat (23/5/2014).

Selain agenda tahunan, lanjut Joko, pembatasan visa umrah juga terkait dengan tingginya jumlah pendaftar jamaah umrah tahun ini dibandingkan tahun sebelumnya. Pada 2013, misalnya, tercatat sebanyak 511.982 jamaah umrah yang berangkat. Sementara, hingga April 2014 jumlah jamaah umrah yang terdaftar mencapai 800.000 orang.

“Kalau sampai Desember diperkirakan jumlah pendaftar mencapai 1 juta orang. Makanya, untuk saat ini kami menutup dulu pendaftaran jamaah umrah dan memberangkatkan mereka yang sudah mendaftar,” katanya.

Umumnya, kata Joko, setiap bulan jamaah umrah yang berangkat antara 120.000 orang hingga 150.000 orang. Namun, akibat pembatasan visa umrah tersebut pihaknya hanya bisa memberangkatkan 15% dari jumlah tersebut.

“Ya, antara 15.000 hingga 20.000 jamaah saja yang bisa berangkat. Tapi jadwalnya mundur satu hingga dua minggu. Yang rugi bukan jamaah, tapi biro perjalanannya karena semua kontrak hangus. Tapi kami imbau agar mereka tetap harus memberangkatkan jamaah yang sudah terdaftar,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya