SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Inggris— Penembakan brutal mengguncang publik di Inggris, Rabu (2/6). Aksi itu menewaskan sedikitnya 12 orang dan melukai 25 lainnya.

Peristiwa itu berlangsung di kota pesisir Whitehaven, yang terletak di wilayah Cumbria, bagian barat laut Inggris. Ini merupakan penembakan yang paling brutal yang terjadi di Inggris sejak 1996 dan menunjukkan bahwa pembatasan kepemilikan senjata api di kalangan warga sipil di negara itu belum terlaksana dengan baik.

Promosi Kisah Petani Pepaya Raup Omzet Rp36 Juta/bulan, Makin Produktif dengan Kece BRI

Polisi mencurigai pelaku penembakan adalah seorang sopir taksi bernama Derrick Bird. Seperti dilansir vivanews.com, Kamis (3/6), pria berusia 52 tahun itu ditemukan tak bernyawa di suatu hutan di dekat Desa Boot. Dugaan sementara, berdasarkan penemuan senjata api di dekat mayat, Bird bunuh diri setelah kabur dari lokasi penembakan.

Polisi masih menyelidiki motif penembakan, apalagi para korban tampaknya tidak punya hubungan dengan pelaku sehingga penembakan diduga kuat dilakukan secara serampangan. Menurut keterangan sejumlah saksi, Bird sempat terlibat pertikaian dengan sesama pengemudi taksi pada malam sebelum penembakan.

Penembakan itu mengundang reaksi dari berbagai pihak di Inggris. Ratu Elizabeth II, misalnya, mengaku sangat terkejut dan turut prihatin atas aksi penembakan yang dia sebut sebagai peristiwa horor itu. Sedangkan Perdana Menteri David Cameron menyatakan bela sungkawa kepada para keluarga korban.

Menurut seorang ahli forensik, para korban rata-rata ditembak di bagian wajah dan tampaknya dilakukan dengan senjata api tipe shotgun.

Dibandingkan di Amerika Serikat, penembakan brutal warga sipil merupakan peristiwa langka di Inggris karena banyak dari mereka dilarang memiliki senjata api. Namun, dalam beberapa tahun terakhir terdapat lebih dari 100 kasus pembunuhan yang dilakukan dengan senjata api di Inggris.

vivanews/rif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya