SOLOPOS.COM - Sejumlah wisatawan dan warga mengunjungi Taman Sriwedari, Kamis (19/5/2016). Kawasan cagar budaya itu pernah menghelat kongres besar Sarekat Islam (SI), pelopor pergerakan nasional, pada Maret 1913. (Dok/Solopos)

Pembangunan Solo, DTRK Solo memastikan lahan yang akan dipakai membangun masjid raya di Sriwedari merupakan aset Pemkot.

Solopos.com, SOLO — Dinas Tata Ruang Kota (DTRK) Solo memastikan status lahan di kompleks Sriwedari yang akan dibangun masjid raya merupakan aset Pemerintah Kota (Pemkot) Solo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala DTRK Solo, Agus Djoko Witiarso, mengatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Solo, Budi Yulistianto, telah memastikan hal tersebut. Menurut dia, Pemkot sudah matang memikirkan rencana pembangunan masjid raya itu.

Ekspedisi Mudik 2024

“Pastinya semua sudah dipikirkan oleh Pemkot. Pak Sekda juga sudah menyampaikan soal status lahannya. Sekarang ini sayembara desain sudah berjalan. Tinggal tunggu hasilnya saja,” kata Agus saat diwawancarai Solopos.com, Rabu (19/10/2016). Baca juga: Pemkot Siap Gelar Sayembara Desain Masjid Raya

Agus mengatakan masjid raya itu tetap diperlukan meski sudah ada masjid di depan Taman Hiburan Rakyat (THR) Sriwedari, tepatnya di MAN 2 Solo, dan di belakang Gedung Wayang Orang (GWO) Sriwedari. Menurut dia, masjid raya berbeda dengan masjid lain di sekitar Sriwedari.

“Masjid raya nanti kan beda. Dalam arti, masjid ini berskala kota. Lain dengan masjid di selatan GWO atau di MAN 2 Solo. Pastinya manajemennya juga dipikirkan oleh Pemkot. Kami enggak hanya menyiapkan ide pembangunan masjid raya, tapi juga sampai pemanfaatannya,” terang Agus.

Agus menerangkan masjid raya rencananya dibangun di lahan THR Sriwedari seluas sekitar 15.000 meter persegi. Namun, dia menyebut bangunan masjid raya hanya akan menempati 30% dari luas lahan THR tersebut.

Sisa lahan bakal dijadikan taman. Masjid raya diproyeksi dibangun di tengah sebuah taman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya