SOLOPOS.COM - Pekerja melanjutkan pembangunan gedung rawat inap tiga lantai RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri, Rabu (30/8/2017). (Rudi Hartono/JIBI/Solopos)

Pembangunan gedung rawat inap RSUD Wonogiri dilanjutkan.

Solopos.com, WONOGIRI — Proyek lanjutan pembangunan gedung rawat inap tiga lantai RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri sudah dimulai pertengahan Agustus lalu. Gedung berkapasitas 105 ranjang perawatan itu diyakini dapat digunakan untuk mendukung program perawatan pasien kelas III gratis, awal 2018 mendatang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berdasarkan pantauan di lokasi proyek, Rabu (30/8/2017), sejumlah pekerja membuat adonan semen menggunakan molen. Ada pekerja lainnya yang melepas bekisting atau sarana pencetak beton tiang lantai II. Bekisting itu merupakan sisa proyek 2016 yang tak rampung.

Penelusuran melalui situs resmi Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Wonogiri, lpse.wonogirikab.go.id, proyek lanjutan dikerjakan PT Penamas Rashataprisma, Jakarta Selatan. Pagu anggaran senilai Rp12,5 miliar.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek bersangkutan, Warsito, saat ditemui di RSUD setempat, Rabu, menyampaikan proyek dimulai 15 Agustus dan harus rampung Desember 2017. Rampung yang dimaksud hingga hasil pekerjaan dapat digunakan sebagaimana mestinya.

Pada proyek lanjutan kali ini terdapat tambahan pekerjaan, yakni pemasangan lift dan pembangunan sarana pendukung bagian depan. Dua pekerjaan itu belum terkaver dalam proyek 2016.

“Yang jelas proyek harus rampung dan awal 2018 bisa digunakan. Gedung rawat inap ini sangat penting untuk mendukung program Pak Bupati [perawatan rawat inap gratis bagi pasien kelas III dari keluarga miskin yang belum menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional atau JKN] tahun depan,” kata Warsito mewakili Direktur RSUD, Setyarini.

Konsultan Pengawas CV Figima, Tulung Agung, Jawa Timur, Roni Hestiono, mengatakan rekanan harus memenuhi target progres pekerjaan harian lebih kurang 1,2 persen atau 8,4 persen/pekan. Target itu harus terpenuhi agar pekerjaan rampung tepat waktu.

“Kami mengawasi day by day [hari demi hari] untuk memastikan progres pekerjaan sesuai jadwal,” ulas Roni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya