SOLOPOS.COM - Tim dari Dinas Kebudayaan DIY melakukan pendokumentasian tiga dimensi untuk mendapatkan gambaran utuh kondisi Gua Braholo, Desa Semugih, Kecamatan Rongkop beberapa waktu lalu. (Harian Jogja/Irwan A. Syambudi).

Pembangunan museum untuk sejumlah benda temuan yang berusia puluhan ribu tahun di Gua Braholo perlu perencanaan

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Pemerintah Kabupaten Gunungkidul akan menindaklanjuti rencana pembangunan museum untuk menyimpan sejumlah penemuan dari Gua Braholo, Desa Semugih, Kecamatan Rongkop.

Promosi Iwan Fals, Cuaca Panas dan Konsistensi Menanam Sejuta Pohon

Wakil Bupati Gunungkidul Immawan Wahyudi mengatakan, pembangunan museum untuk sejumlah benda temuan yang berusia puluhan ribu tahun di Gua Braholo perlu perencanaan. Untuk itu, pihaknya akan terlebih dahulu melakukan koordinasi dengan Dinas Kebudayaan Gunungkidul dan DIY, serta sejumlah pihak lain yang terkait.

“Nanti akan dikoordinasikan dengan Dinas Kebudayaan, dan perguruan tinggi yang peduli mengenai pemetaan tentang hal itu [benda bersejarah],” kata dia kepada wartawan, Selasa (7/11/2017).

Pada tahap awal, ia akan mendorong Dinas Kebudayaan Gunungkidul membuat gambaran umum terkait dengan hasil penemuan di gua tersebut. Dengan demikian, melalui gambaran dan rancangan yang jelas, nantinya dapat diajukan ke pemerintah pusat supaya mendapat bantuan.

Di sisi lain, rencana pembangunan museum sudah pernah diembuskan beberapa tahun lalu. Namun, wacana tersebut mandek tanpa diketahui sebabnya. Oleh karena itu, perencanaan yang detail dan matang sangat diperlukan, agar wacana tersebut tak mandek di tengah jalan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya