SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Bisnis)

Lapangan penumpukan di Terminal Peti Kemas Semarang ditarget selesai dibangun Desember mendatang.

Kanalsemarang.com, SEMARANG-Pembangunan lapangan penumpukan yang baru di Terminal Peti Kemas Semarang (TPKS) segera selesai pada Desember mendatang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Saat ini proses pembangunan sudah mencapai 95 persen, jadi akan segera selesai,” kata General Manager TPKS Erry Akbar Panggabean, di Semarang, Senin (19/10/2015).

Sesuai rencana, lapangan penumpukan peti kemas tersebut akan menambah sejumlah lapangan penumpukan yang sudah ada. Untuk luasnya sendiri mencapai 5,3 hektar, sedangkan kapasitasnya mencapai 7.000 teus.

Erry mengatakan, meski selesai pada Desember mendatang, lapangan penumpukan tidak langsung dapat dioperasikan mengingat perakitan alat berat belum selesai dilakukan.

Untuk melengkapi operasional di lapangan penumpukan tersebut, TPKS sudah mendatangkan 11 automatic rubber tyre gantry (A-RTG). Erry mengatakan, proses perakitan A-RTG membutuhkan waktu antara 2-4 minggu untuk setiap unitnya.

“Untuk proses perakitan dilakukan di masing-masing blok yang terdapat di lapangan penumpukan tersebut. Paling tidak untuk perakitan dua unit alat dapat diselesaikan sekitar 1,5 bulan,” katanya.

Secara keseluruhan pihaknya memprediksi, proses perakitan alat tersebut akan selesai di bulan Juni tahun 2016. Baru setelah itu, seluruh sistem dapat dioperasikan dengan sempurna.

Sementara itu, mengenai proses perpanjangan dermaga juga hampir selesai dilakukan. Sama seperti lapangan penumpukan, untuk proses perpanjangan dermaga ini sudah mencapai 95 persen.

“Kami berharap seluruh proses segera selesai sehingga dapat segera beroperasi. Pada dasarnya kami meningkatkan fasilitas ini untuk menjawab tantangan ekonomi di masa yang akan datang,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya