Tokyo –– Kebakaran sempat terjadi di sebuah pembangkit listrik bertenaga nuklir di Jepang menyusul gempa dahsyat dan tsunami di negeri Sakura itu. Belum jelas apakah kebakaran itu menimbulkan risiko kebocoran radioaktif.
Kebakaran itu terjadi di pembangkit nuklir di Miyagi yang dioperasikan oleh perusahaan Tohoku Electric Power. Demikian seperti diberitakan media Jepang, Kyodo dan dilansir Telegraph, Jumat (11/3/2001).
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Asap keluar dari gedung turbin yang terpisah dari reaktor nuklir. Miyagi merupakan salah satu wilayah yang paling parah dilanda tsunami.
Kyodo juga memberitakan, unit pendingin inti darurat di pembangkit nuklir lainnya di Fukushima juga telah diaktifkan. Namun tidak disebutkan alasan pengaktifan tersebut.
Sebelumnya Perdana Menteri Jepang Naoto Kan mengatakan, tak ada kebocoran radiasi yang terdeteksi dari pusat-pusat pembangkit nuklir Jepang.
Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) menyatakan, empat pembangkit nuklir yang paling dekat dengan pusat gempa telah dihentikan beroperasi sebagai langkah pencegahan.
detik.com