SOLOPOS.COM - Kapolres Sleman AKBP Yuliyanto. (Sunartono/JIBI/Harian Jogja)

Pembacokan sleman terjadi saat dini hari.

Harianjogja.com, SLEMAN – Masyarakat kian senang menyelesaikan persoalan dengan emosi dan berujung pertumpahan darah. Dalam sehari ada dua kasus pembacokan yang terjadi di wilayah hukum Polres Sleman, Minggu (25/7/2016).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

(Baca Juga : PEMBACOKAN SLEMAN : Orang Tua Pelaku Lapor Anaknya Dianiaya saat Diperiksa Polisi)

Pembacokan terjadi di Jalan Gito Gati RT03/RW36 Denggung, Tridadi, Sleman, Minggu (24/7/2016) pukul 04.30 WIB. Peristiwa itu menimpa dua korban, yaitu Angga, 22, dan David, 37, warga Pandowoharjo, Sleman saat nongkrong bersama dua temannya. Segerombolan pemotor berjumlah sekitar delapan orang, tiba-tiba menghampiri mereka. Kemudian menyerang dengan membacok korban bahkan merusak sebuah mobil. Kedua korban menderita luka bacok di lengan.

“Kasus itu masih dalam penyelidikan kami, korban saat itu sedang duduk-duduk,” ungkap Kapolsek Sleman Kompol Teguh Sumartoyo saat dimintai konfirmasi, Senin (25/7/2016).

Kemudian pembacokan juga terjadi di Dusun Jetis, Brongkol, Sidomulyo, Godean, Sleman dengan korban Hendry Prasetya, 23, warga Sumbersari RT09/RW14 Moyudan, Sleman. Korban dibacok oleh sekelompok orang di Dusun Jetis, Sidomulyo hingga menderita luka parah di bagian kepala. Korban mendapat penanganan serius di RS PKU Muhammadiyah Gamping.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya