SOLOPOS.COM - Deddy Sugarda pembacok kepala jaksa nonaktif Sistoyo (JIBI/SOLOPOS/Antara)

Deddy Sugarda pembacok kepala jaksa nonaktif Sistoyo (JIBI/SOLOPOS/Antara)

BANDUNG- Terdakwa kasus pembacokan terhadap jaksa nonaktif Sistoyo, Deddy Sugarda, melancarkan aksi mogok makan sejak Jumat 22 Juni 2012 untuk memprotes keterangan saksi yang termuat dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Saya protes dengan keterangan saksi yang bohong, melebih-lebihkan, dan memberatkan saya,” kata Deddy sebelum menghadiri sidang dengan agenda pembacaan putusan sela di Pengadilan Negeri Bandung, Selasa (26/6/2012).

Menurut dia, saksi yang berasal dari kesatuan kepolisian menyampaikan keterangan bohong dalam BAP karena mengatakan dirinya akan mengulangi lagi perbuatan membacok Sistoyo.

“Saksi itu mengatakan bahwa setelah saya membacok sekali, saya akan mengulanginya lagi untuk menghabisi Sistoyo. Padahal tidak seperti itu,” ujarnya.

Deddy, yang tidak mengatakan sampai kapan ia akan menjalankan aksi mogok makan, berjalan dengan bertopang pada pendukungnya sejak keluar dari mobil tahanan sampai ke ruang sidang.

Namun ia terlihat kuat dan berjalan tegap menuju kursi terdakwa setelah majelis hakim diketuai Nur Aslam membuka persidangan. Setelah persidangan ditutup, ia baru kembali bertopang kepada jaksa ketika meninggalkan ruangan.

Kepada majelis hakim, Deddy menyampaikan juga keberatannya tentang keterangan saksi yang dianggap berbohong dalam BAP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya