Solopos.com, SOLO–Pelaksana proyek rel layang Joglo berhasil merampungkan erection perdana struktur baja elevated rail Solo Balapan-Stasiun Kadipiro.
Dikutip dari laman Instagram resmi @btp_semarang dan @ditjenperkeretaanapian pada Selasa (28/3/2023), erection perdana dilakukan pada pilar P11.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
“Komponen yang diinstal segmen 1 bagian tumpuan TL-35 grid 1 dan 2,” tulis pada akun resmi.
Pengerjaan erection perdana dilakukan di sisi selatan dari arah P11 menuju arah P12 atau side pan.
Informasi yang dihimpun Solopos.com dari berbagai sumber, erection perdana ini menjadi salah satu komponen krusial dari struktur rel layang. Selain itu, erection perdana ini menjadi salah satu komponen terberat rangka baja jembatan. Hal ini karena satu bagian erection bisa mencapai berat hingga 50 ton.
Selain itu, erection perdana ini akan menjadi acuan untuk erection lainnya, terutama untuk elevasi dan koordinat masing-masing erection di tiang jembatan layang rel layang Joglo.
Sehingga, pemasangan erection perdana ini harus menggunakan crane khusus berkapasitas 278 ton.
“Erection perdana merupakan tahap krusial,” jelas dalam postingan.
Sebelumnya, pemasangan erection perdana ini dilakukan sebagai langkah awal sebelum memasang kerangka baja jembatan yang membentang dari selatan ke utara atau tepat di tengah-tengah simpang tujuh Joglo.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
