Pemancing Terseret Ombak, Operasi SAR Digelar di Kebumen

Solopos.com, CILACAP — Sukarelawan dari berbagai elemen masyarakat, Kamis (16/1/2020), menggelar operasi serach and rescue (cari dan tolong) di sekitar Pantai Karangbolong, Kecamatan Buayan, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.

Mereka turun ke laut menyusul laporan tentang hilangnya seorang pemancing akibat tenggelam di depan Gua Lawa, Desa Karangbolong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Informasi kecelakaan di laut itu diterima Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen.

Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

“Korban diketahui bernama Dariman, 31, warga Desa Banjarharjo, Kecamatan Ayah, Kebumen," kata Kepala Subseksi Operasi dan Siaga Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Cilacap Mulwahyono di Cilacap, Kamis.

Ia mengatakan peristiwa tersebut terjadi saat korban bersama dua rekannya, Wahyudi, 35, warga Dukuh Ketanggung RT 002/RW 001, Desa Pasir, Kecamatan Ayah, dan Iwan Triono, 34, warga Dukuh Dilem RT 001/RW 003, Desa Pasir, memancing di depan Gua Lawa yang berada di tebing karang Desa Karangbolong, Kecamatan Buayan, Rabu (15/1/2020), sekitar pukul 13.45 WIB.

Saat sedang memancing di tempat itu, tiba-tiba datang ombak yang langsung menyapu Wahyudi dan Dariman hingga jatuh ke laut. Pascakejadian tersebut, Iwan bisa menyelamatkan diri, sedangkan Dariman masih sempat mengapung.

Oleh karena Dariman masih terlihat mengapung, Iwan dan Wahyudi mencoba menyelamatkan korban dengan mencari pelampung dan tali tambang. Tetapi nahas tak mampu ditangkal, Dariman telanjur tenggelam.

"Saksi Iwan dan Wahyudi pun segera melaporkan kejadian tersebut kepada pihak-pihak terkait yang diteruskan ke BPBD Kabupaten Kebumen dan Kantor SAR Cilacap," kata Mulwahyono.

Terkait dengan informasi tersebut, dia mengklaim Kantor SAR Cilacap segera memberangkatkan satu regu Basarnas ke lokasi kejadian. Sesampai lokasi, Tim Basarnas mengakui operasi SAR telah digelar dengan melibatkan personel BPBD Kebumen, Koramil Ayah, Satpolair Polres Kebumen, SAR Tunas Kelapa, RAPI Kebumen, SAR Elang Perkasa, SAR Lawet Perkasa, SAR MTA, dan Gertaks Kebumen yang terlebih dulu berada di lokasi.

Hingga Rabu pukul 22.00 WIB, Dariman belum ditemukan sehingga operasi SAR pun dilanjutkan Kamis  mulai pukul 07.00 WIB. "Operasi SAR hari ini, tim SAR gabungan dibagi menjadi dua SRU [search and rescue unit], masing-masing melakukan penyisiran melalui jalur darat dan laut. Pagi ini sudah dilakukan penyisiran dengan menggunakan dua perahu jukung di sekitaran lokasi kejadian, termasuk penyisiran melalui jalur darat, namun korban belum ditemukan," katanya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya