SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Harianjogja.com, BANTUL- Ratusan orang petugas SAR, polisi dan relawan di Bantul sejak Selasa (28/1/2014) hingga Rabu (29/1/2014) siang dihebohkan dengan hilangnya warga Purbayan, Kota Gede, Jogja bernama Pongki Marantika  yang diduga tenggelam di Sungai Opak.

Namun ternyata, Pongki ditemukan masih hidup di daerah Wirobrajan, Kota Jogja dalam kondisi linglung.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pongki, sejak Selasa pagi diketahui warga memancing sendirian di tepi Sungai Opak di Dusun Kembangsongo, Trimulyo, Jetis. Namun sejak siang hingga sore ia tak kelihatan.

Anehnya, sepeda motor pongki masih terparkir dekat sungai, dompet dan telepon genggamnya masih tertinggal di tempat Ia duduk memancing.

Warga pun menduga pria malang itu tenggelam di Sungai Opak yang mengalir deras akibat hujan beberapa hari terakhir. Apalagi sempat ditemukan jejak kaki Pongki tepat di pinggir Sungai Opak.

Sejak Selasa malam, ratusan petugas SAR, relawan dan polisi dari Polsek hingga Polda dikerahkan mencari Pongki. “Tadi malam dikerahkan seratus orang, pagi ini lima puluh orang,” kata Kanit Binmas Polsek Jetis, Iptu Suharyono Rabu (29/1/2014).

Petugas juga mengerahkan perahu karet menyusuri Sungai Opak hingga ke Bendung Tegal, Canden Jetis. Petugas harus berjibaku dengan arus deras Sungai Opak.

Namun pencarian itu rupanya sia-sia. Rabu siang, datang kabar dari keluarga Pongki di Kota Gede, bahwa yang bersangkutan ditemukan masih hidup dan berada di daerah Wirobrajan, Kota Jogja. Hanya menurutnya, Pongki kini tengah dalam kondisi linglung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya