Solopos.com, KARANGANYAR – Pemakaman KGPAA Mangkunagoro IX di Astana Girilayu, Matesih, Karanganyar dilakukan secara tertutup Minggu (15/8/2021). Meskipun begitu, sejumlah pelayat tetap mendatangi lokasi pemakaman meskipun hanya bisa menunggu dari luar.
Pantauan Solopos.com di lokasi pemakaman pukul 10.44 WIB, sejumlah pelayat sudah mendatangi lokasi pemakaman sejak pukul 09.00 WIB. Puluhan karangan bunga tanda berduka juga tampak terpasang di depan lokasi pemakaman. Selain itu, sejumlah sukarelawan, polisi, dan TNI juga berada di lokasi untuk mengamankan proses pemakaman.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Di dalam area pemakaman sejumlah abdi dalem juga terlihat mempersiapkan pemakaman sembari menunggu kedatangan jenazah. Jenazah Mangkunagoro IX berdasarkan informasi yang diterima Solopos.com diberangkatkan dari Solo sekitar pukul 10.00 WIB.
Juru Kunci Astana Girilayu, Hadi Suyatno, mengatakan prosesi pemakaman Mangkunegaran IX direncanakan akan dilangsungkan dengan cepat. Hal ini lantaran sejumlah prosesi adat sudah dilakukan pada Sabtu (14/8/2021).
Baca juga: Inilah Deretan Rumah Cebol di Demak yang Terancam Tenggelam
Selain itu, menurutnya pemakaman akan dilangsungkan secara tertutup dan akses hanya diperbolehkan untuk pihak keluarga saja.
“Nanti prosesinya langsung. Setelah jenazah diterima dari pihak Mangkunegaran akan langsung dikebumikan. Untuk upacara adat seperti bedah bumi dan lainnya sudah dilakukan kemarin [Sabtu],” jelas dia kepada wartawan.
Menurutnya, selain keluarga, hanya orang-orang yang mendapatkan izin dari pihak keluarga Mangkunegaran yang diperbolehkan masuk.
“Prosesinya pada umumnya sama tidak ada perbedaan dengan masyarakat pada umumnya. Tapi intinya semuanya dilakukan tertutup dan hanya untuk keluarga saja. Selain itu tidak diperbolehkan masuk lokasi pemakaman kecuali ada izin dari keluarga,” imbuh dia.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, hingga pukul 10.51 WIB jenazah Mangkunegaran masih dalam perjalanan menuju lokasi pemakaman di Astana Girilayu.
Baca juga: Wadaw! Ratusan Nakes di Wonogiri Terpapar Covid-19 Seusai 6 Bulan Disuntik Vaksin