JOGJA—Berbeda dengan seleksi hari pertama dan kedua, seleksi hari ketiga yang dilakukan oleh kubu PSIM, Rabu (21/9) dipenuhi pemain muda. Bahkan di antara mereka ada yang belum pernah memiliki pengalaman di kompetisi profesional.
Pelatih PSIM, M Hanafing mengatakan pihaknya menyambut positif kedatangan puluhan pemain muda yang datang dan mengikuti seleksi. namun, eks arsitek PSM Makassar dan PSIS Semarang itu mengaku prihatin dengan kondisi yang ada. Pasalnya meski suka dengan pemain muda, skuat PSIM di kompetisi mendatang membutuhkan pemain muda yang lincah dan memiliki pengalaman.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Asal jangan terlalu muda saja. Seperti Eko Purjiyanto dan Andi Rizki, keduanya memiliki pengalaman meski masih muda. Nanti saya akan batasi seleksi dan CV yang mereka miliki harus jelas,” kata pelatih berlisensi A AFC itu.
Sementara disinggung mengenai kondisi pemain lama yang ada, Hanafing mengaku saat ini mulai ada peningkatan. Diharapkan dalam waktu dekat, persentase fisik minimal mereka mencapai 60%. “Masih kami pantau perkembangannya. Semua butuh proses,” ucapnya.
Di sisi lain kemarin sore, eks winger Persibo Bojonegoro M Irfan sudah datang ke mess PSIM. Rencananya mantan pemain PSIM 2007/2008 itu bakal mulai melakukan latihan bersama pagi ini.
Sementara setelah menyisakan sembilan pemain di hari kedua seleksi, kemarin kubu PSIM kembali mempertahankan empat pemain yang datang dan mengikuti seleksi. Adapun keempat pemain itu adalah Afif (Persela), Zainal Fanani (Persikab), Zainal Abidin (Persela), Radikal Idealis (Persela U 21).
Untuk enam pemain lain, dicoret menyusul tidak jelasnya CV yang dimiliki. “Sisanya kami pulangkan. Lagian penampilan mereka juga kurang memuaskan,” kata asisten pelatih PSIM Maman Durachman.(Harian Jogja/Jumali)
HARJO CETAK
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
