GUNUNGKIDUL-Warga Dusun Gading IV, Desa Gading, Kecamatan Playen mendadak gempar, Senin (1/7/2013). Sejumlah peluru bersliweran di tengah permukiman warga. TNI juga meminta maaf kepada warga.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Mereka beralasan tidak ada unsur kesengajaan melainkan peluru berukuran 12,7 mili tersebut pantulan dari tebing yang sedang latihan di Lapangan Tempur, Kemuning yang jaraknya sekitar 4 kilometer dari pemukiman warga.
Hingga berita ini ditulis aparat TNI dan kepolisian masih mensterilkan lokasi dari peluru yang menghujani pemukiman warga. TNI melarang wartawan untuk meliput kejadian tersebut.
“Pergi-pergi, kejadian seperti ini kok dibesar-besarkan,” sergah salah satu anggota TNI.