Manuel Pellegrini mengumumkan akan meninggalkan Malaga pada akhir musim ini. dokJIBI/SOLOPOS/Reuters
MADRID – Pelatih Malaga, Manuel Pellegrini, mengumumkan dirinya bakal meninggalkan kancah La Liga Spanyol, akhir musim ini. Keputusan Pellegrini ini diumumkan oleh juru bicara Malaga, Rabu (22/5/2013) waktu setempat.
Pellegrini selama ini memang telah dispekulasikan bakal meninggalkan Malaga. Pelatih asal Chile itu dikait-kaitkan dengan kepindahannya ke klub Liga Premier Inggris, Manchester City, yang sedang mencari manajer baru selepas memecat Roberto Mancini.
“Secara profesional, ini merupakan saat-saat terakhriku di Malaga,” ujar Pellegrini pada saat upacara penghargaan di Costa del Sol city, dilansir Reuters.
“Pada Minggu, saya akan menangani pertandingan terakhir saya di Rosaleda. Setiap orang berhak mengikuti jalur mereka sendiri. Saya tak akan meninggalkan klub karena ambisi finansial, namun karena proyek olahraga yang akan memungkinkan saya puas.”
Belum diketahu secara pasti bakal kemanakah Pellegrini selepas dari Malaga. Eks pelatih Villareal dan Real Madrid ini enggan memberikan penjelasan secara detail terkait masa depannya.
Malaga saat ini berada di urutan keenam La Liga Spanyol dan akan menjamu Deportivo La Coruna, Senin (27/5/2013) dini hari WIB, untuk memastikan posisinya di Liga Europa musim depan. Meskipun sudah andainya hal ini terwujud, Malaga belum pasti tampil di Liga Europa menyusul sanksi larangan tampil di kancah Eropa dari UEFA karena keterlambatan pembayaran pada kreditur.
Selepas melawan Deportivo, Malaga akan melakoni laga pamungkasnya di La Liga musim ini dengan melawat ke markas Barcelona di Camp Nou, 1 Juni mendatang.
“Itu akan menjadi sangat emosional dan kami berharap meninggalkan klub dengan menempatkan posisi di kompetisi Eropa,” tutur pelatih 59 tahun ini. “Kesepakatan dengan klub selama ini sangat memuaskan dan memuaskan.”
Pellegrini, bergabung bersama Malaga setelah didepak Real Madrid pada 2010 lalu. Ia membawa klub, yang dimiliki penggusaha Qatar itu tampil di kancah Liga Champions pertamanya musim ini. Di Liga Champions, Malaga tampil cukup apik dengan lolos ke perempat final sebelum ditaklukkan finalis Borussia Dortmund.
Dikenal dengan julukan ‘Insinyur’, Pellegrini memiliki hubungan kurang harmonis dengan klub dan pemilik Malaga. Kerenggangan itu dipicu komitmen jangka panjang dari klub yang kurang terjaga.
Setelah investasi awal yang cukup baik pada 2010, pemilik Malaga telah menjyal beberapa aset terbaiknya seperti Santi Cazorla dan Nacho Monreal ke Arsenal, serta Salomon Rando ke Rubin Kazan.
Malaga saat ini tengah mengajukan banding terhadap hukuman larangan satu tahun tampil di Eropa kepada Pengadilan Arbitrasi Olahraga [CAS] dan berharap mendapat putusan awal bulan ini.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
