SOLOPOS.COM - Ilustrasi aktivitas ekspor di pelabuhan. (JIBI/Solopos/Dok.)

Pelindo III siap mengucurkan Rp250 iliar untuk mengembangkan Pelabuhan Kendal, Jawa Tengah (Jateng).

Semarangpos.com, SEMARANG – PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) serius mengembangkan Pelabuhan Kendal. Investasi hingga Rp250 miliar bakal digelontorkan untuk proyek itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Direktur Utama Pelindo III, Ari Askhara, Kamis (9/6/2017) malam, mengakui pengembangan Pelabuhan Kendal tak terlepas dari berkembangnya kawasan industri baru yang dikembangkan pemerintah di Jawa Tengah, salah satunya Kawasan Industri Kendal (KIK). Di sisi lain, utilisasi kapasitas Pelabuhan Tanjung Emas Semarang yang hampir maksimal.

Dijelaskannya kemudian, dalam skema bisnis pelabuhan utilisasi kapasitas tidak boleh mencapai 90%. Saat mendekati 80%, pengelola harus berinvestasi dan mengembangkan pelabuhan atau terminal lain. Adapun untuk nilai investasi, jumlah tersebut adalah untuk pengembangan awal.

“Ke depan akan mengembangkan partnership dengan pemda atau investor untuk bisnis di pelabuhan. Tapi untuk tahap awal  kami siapkan jasa pelabuhan yang diperlukan industri. Dana investasinya rencana dari kas internal tapi kami terbuka dari capital market  atau perbankan,” katanya.

Sementara itu, Direktur Komersial dan Operasional Pelindo III Mohammad Iqbal mengatakan pihaknya kini sudah melakukan pendekatan dengan Pemerintah Kabupaten Kendal atas rencana pengembangan tersebut dan mendapatkan respons positif.

Menurutnya, Pelabuhan Kendal kelak akan bersinergi dan menyokong pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Hal itu tak terlepas dari kawasan industri baru yang dikembangkan pemerintah di Jawa Tengah, salah satunya Kawasan Industri Kendal (KIK).

Saat ini, lanjut Iqbal, baru ada satu dermaga di pelabuhan Kendal. Rencananya, pihaknya akan menambah tiga hingga lima dermaga. Selain itu, akan dilakukan pula pendalaman kolam dari 3,5 m saat ini menjadi setidaknya 5 m.

Pelindo III pun akan menambah alat di dermaga pelabuhan Kendal, perpanjangan dermaga, hingga penambahan lapangan sehingga dapat memiliki daya tamping hingga 100.000 teus. Meski kini telah diwacanakan, namun waktu pengembangan Pelabuhan Kendal tersebut diakui Iqbal paling cepat dilaksanakan dalam dua tahun ke depan.

“Pengembangan pelabuhan Kendal sudah pendekatan dengan Ibu Bupati dan dalam waktu dekat akan kami formalisasikan kerjasamanya. Jadi pelabuhan Kendal dan pelabuhan Tanjung Emas Semarang nantinya akan kami kombinasikan karena di Semarang ada kawasan industri yang sedang tumbuh di Kendal juga ada nanti akan saling menunjang,” ujarnya.

Ari menyebut dalam 10 tahun ke depan, Pelabuhan Kendal bisa memiliki kapasitas hingga 500.000 teus. Pihaknya pun berharap, dengan dukungan pelabuhan tersebut, kinerja kawasan industri di Jateng seperti KIK bisa terdongkrak.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya