Jakarta— Beredar isu PT Pelindo memberikan uang sebesar Rp 11 miliar untuk memuluskan pembongkaran makam Mbah Priok di Koja, Jakarta Utara. Namun informasi itu jelas-jelas dibantah PT Pelindo II.
“Nggak ada itu, nggak ada sama sekali,” kata Dirut PT Pelindo II RJ Lino, Sabtu (17/4).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Lino mengaku heran dengan pihak-pihak yang sengaja menghembuskan isu tersebut. Dibanding memberikan uang sebanyak itu, menurut Lino, pihaknya lebih baik memilih merenovasi makam Mbah Priok.
“Lagipula, bisa ditangkap KPK saya,” pungkasnya.
Sebelumnya, anggota DPRD dari Fraksi PPP, Matnoor Tindoan, pernah bertanya kepada Gubernur Fauzi Bowo perihal dugaan aliran duit tersebut.
“Saya baca dari media ada Rp 11 miliar dari Pelindo untuk penggusuran. Padahal Satpol PP hanya dapat dana operasional dari APBD untuk penggusuran,” kata Tindoan.
dtc/rif