SOLOPOS.COM - Corona di Korea Selatan (AP Photo)

Solopos.com, SEOUL -- Seorang warga negara Indonesia (WNI) yang berprofesi sebagai pelaut asal kabur dari fasilitas karantina corona di Korea Selatan (Korsel) dengan mendobrak tembok. Padahal tinggal satu hari menyelesaikan kewajiban menjalani isolasi selama dua pekan.

"Orang tersebut dinyatakan negatif virus corona dan tidak menunjukkan gejala selama masa isolasi," kata juru bicara Kementerian Kesehatan Son Young-rae kepada wartawan seperti dilansir Reuters, Rabu (7/10/2020).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pihak berwenang mencurigai pria itu, yang memasuki negara tersebut dengan visa awak kapal, bermaksud untuk tinggal secara ilegal di Korea Selatan. Hal ini diketahui karena ada beberapa insiden serupa yang melibatkan warga negara Vietnam dalam beberapa bulan terakhir.

35 Investor Global Peringatkan Indonesia, UU Cipta Kerja Bahayakan Lingkungan

Diketahui bahwa setiap orang yang tiba di Korea Selatan dari luar negeri diharuskan menjalani isolasi selama dua pekan. Kebijakan pemerintah Korsel ini untuk mencegah penyebaran virus corona, terlepas dari apakah mereka memiliki gejala Covid-19 atau tidak.

Virus Corona Impor

Pada bulan Maret, Kementerian Kesehatan negara itu memperingatkan akan mendeportasi orang asing dan warga Korea Selatan dapat menghadapi hukuman penjara. Karena melanggar aturan karantina setelah lonjakan kasus virus corona impor.

Desa Terpencil di Sragen pun Sudah Tak Aman dari Corona, Ini Sebabnya

Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) melaporkan 114 kasus baru infeksi corona pada Selasa (6/10) tengah malam. Sehingga penghitungan nasional kini menjadi 24.353 kasus, dengan 425 kematian di Korea Selatan.

Sementara itu dilansir dari Detik.com, selain di Korea Selatan ada tambahan kasus virus corona (Covid-19) WNI  di luar negeri. Kumulatif kasuscorona hingga hari ini berjumlah 1.604. Dikutip dari akun Twitter Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Kamis, terdapat tambahan 2 WNI positif Corona di Arab Saudi. Total WNI yang positif corona di Arab Saudi menjadi 258.

Jasad Pemuda Karanganyar Ditemukan Di Jebres Solo Dengan Posisi Memeluk Guling

Selain kasus positif, ada tambahan 2 pasien WNI di luar negeri yang sembuh dari corona sehingga total angka kesembuhan menjadi 1.143. Kasus kematian WNI di luar negeri dari virus corona bertambah 1, sehingga total 148 WNI di luar negeri meninggal.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya