SOLOPOS.COM - Manajer Persebi Boyolali, Kukuh Hadiatmo (kiri), resmi menunjuk Khamid Mulyono sebagai pelatih anyar Laskar Pandan Arang. (istimewa)

Solopos.com, BOYOLALI — Talenta asli Boyolali bakal menjadi perhatian pelatih anyar Persebi Boyolali, Khamid Mulyono, dalam pembentukan tim untuk Liga 3 Jawa Tengah 2020. Kebijakan tersebut menjadi angin segar bagi pembinaan pemain berjenjang yang tengah serius dibangun di Kota Susu.

Penunjukan Khamid sebagai pelatih kepala menunjukkan ambisi Persebi untuk segera promosi ke Liga 2. Diketahui, pelatih asal Salatiga itu pernah membesut Perserang Serang (2017-2018) sebagai asisten pelatih. Kepiawaiannya melahirkan pemain muda berbakat juga sudah terasah lantaran pernah melatih di Diklat Salatiga.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Catat! Jadwal Pemadaman Listrik Solo dan Sragen, Kamis (27/2/2020)

Sang pelatih pun ingin melanjutkan hobinya memoles talenta muda saat menangani Laskar Pandan Arang. “Kami akan beri kesempatan pemain hasil binaan SSB dan klub di Boyolali untuk membela Persebi,” ujar Khamid kepada wartawan, Selasa (25/2/2020).

Pelatih 45 tahun itu masih menunggu regulasi ihwal pemain untuk Liga 3 musim ini. Jika mengacu musim lalu yang mewajibkan klub memakai pemain U-23, kepiawaian Khamid memantau potensi bibit muda bakal sangat diperlukan.

Dibully Netizen, Istri&Anak IYA Tersangka Susur Sungai Maut SMPN 1 Turi Sleman Ngungsi

Di sisi lain, sang pelatih tak menutup peluang memboyong pemain berpengalaman untuk mendapatkan keseimbangan tim. Musim lalu Liga 3 menyediakan tiga kuota bagi pemain senior per tim. “Kami tetap butuh pemain yang sudah pernah mengarungi Liga 3, Liga 2 bahkan Liga 1,” tutur eks pemain Warna Agung ini.

Sementara itu, kelompok pendukung Persebi yang tergabung dalam Brigade Boys Boyolali (BBB) skeptis pelatih baru dapat membawa Persebi promosi ke Liga 2 musim depan. Pembina BBB, Warsono Windo Winawan, menilai tak ada rekam jejak istimewa dari Khamid Mulyono.

35 Bencana Alam Terjang Ponorogo, Satu Warga Meninggal Dunia

Dia menganggap Khamid belum tentu bisa melebihi prestasi pendahulunya, Ahmad Sukisno, yang membawa tim menembus playoff Liga 3 Regional Jawa. “Semoga dugaan kami salah. Kami tetap berharap Khamid memberi kejutan dan membawa Persebi naik kasta,” ujar Wawan, sapaan akrabnya, saat dihubungi Solopos.com.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya