SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Semarangpos.com, BANYUMAS &mdash;</strong> Belasan kereta api lintas selatan Pulau Jawa mengalami keterlambatan akibat miringnya pelat andas di BH 1751 antara Stasiun Soka dan Stasiun Kebumen. Demikian diungkapkan Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi V Purwokerto, Ixfan Hendriwintoko.</p><p>"Pelat andas merupakan tumpuan tubuh <em>baan</em> [badan jalan] di jembatan atau bangunan hikmat [BH]. Pelat andas memang bisa bergerak ke kanan maupun ke kiri tetapi [dalam pemasangannya] harus simetris," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyums, Jawa Tengah, Selasa (22/5/2018).</p><p>Ia mengatakan kejadian pelat andas miring BH 1751, Km 449+8/9, tersebut kali pertama diketahui pengawas Satuan Kerja PT Wijaya Karya&mdash;selaku pelaksana proyek pembangunan jalur rel ganda koridor Kroya-Kutoarjo&mdash;dan selanjutnya dilaporkan kepada petugas Pengatur Perjalanan Kereta Api (PPKA) Stasiun Kebumen, Selasa pukul 00.38 WIB.</p><p>Berdasarkan laporan tersebut, kata dia, PPKA Stasiun Kebumen segera melaporkannya ke Pusat Pengendali Operasi Kereta Api (Pusdalopka) yang diteruskan ke Kepala Resor Jalan Rel 5.15 Kebumen. Terkait dengan kejadian tersebut, tim Resor Jalan Rel 5.15 Kebumen segera mendatangi lokasi dan mengamankan jalur agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan.</p><p>"Saat diperiksa oleh petugas, garis putih pada pelat andas itu tidak simetris sehingga muncul dugaan tubuh <em>baan </em>bergeser. Oleh karena itu, perjalanan KA untuk sementara dihentikan guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya kondisi yang berbahaya," katanya.</p><p>Ixfan mengatakan selama dilakukan perbaikan terhadap pelat andas, petugas memasang Semboyan 3 yang berarti tidak boleh dilalui kereta api. Menurut dia, perbaikan terhadap pelat andas tersebut selesa pada pukul 04.40 WIB dengan kecepatan KA saat melintas di lokasi dibatasi maksimum 5 km/jam.</p><p>Akibat kejadian tersebut, kata dia, belasan perjalanan kereta api dari arah Purwokerto menuju Surabaya dan sebaliknya maupun dari arah Bandung menuju Surabaya dan sebaliknya mengalami kelambatan. "Kereta api yang mengalami kelambatan terdiri atas KA 182 <em>Kahuripan</em> relasi Kiaracondong-Blitar tertahan di Stasiun Soka selama 223 menit, KA 124 <em>Sawunggalih</em> relasi Pasarsenen-Kutoarjo di Stasiun Sruweng selama 212 menit, KA 82 <em>Lodaya</em> relasi Bandung-Solobalapan di Stasiun Karanganyar selama 206 <em>menit</em>, KA 120 <em>Senja Utama</em> <em>Yogyakarta</em> relasi Pasarsenen-Yogyakarta di Stasiun Karanganyar selama 194 menit," katanya.</p><p>Selanjutnya, kata dia, KA 50 <em>Turangga</em> relasi Bandung-Surabayagubeng di Stasiun Gombong mengalami kelambatan selama 171 menit, KA 8 <em>Argolawu</em> di Stasiun Gombong selama 137 menit, KA 91 <em>Malabar</em> relasi Malang-Kediri-Bandung di Stasiun Kebumen selama 203 menit, KA 111 <em>Mutiara Selatan</em> relasi Surabayagubeng-Bandung di Stasiun Wonosari selama 175 menit.</p><p>Selain itu, KA 204 <em>Kutojaya Selatan</em> relasi Kiaracondong-Kutoarjo di Stasiun Tambak selama 70 menit, KA 152 <em>Bogowonto</em> relasi Pasarsenen-Lempuyangan di Stasiun Sumpiuh selama 48 menit, KA 116 <em>Senja Utama Solo</em> relasi Pasarsenen-Solobalapan di Stasiun Kemranjen selama 53 menit, dan KA 186 <em>Progo</em> relasi Pasarsenen-Lempuyangan di Stasiun Kroya selama 23 menit.</p><p>Ixfan mengatakan hingga Selasa siang, kelambatan masih terjadi akibat efek domino kejadian pelat andas miring di antaranya dialami KA 151 <em>Bogowonto</em> relasi Lempuyangan-Pasarsenen yang baru diberangkatkan dari Stasiun Lempuyangan pada pukul 10.44 WIB atau lambat 104 menit karena harus menunggu kedatangan rangkaian dari arah Pasarsenen.</p><p>Selain itu, KA 7 <em>Argolawu</em> relasi Solobalapan-Gambir yang baru diberangkatkan dari Stasiun Solobalapan pada pukul 10.45 WIB atau lambat 165 menit karena harus menunggu kedatangan rangkaian dari arah Gambir. "Kami atas nama manajemen PT KAI Daops V Purwokerto menyampaikan permohonan maaf atas kelambatan ini dan kami akan tetap berupaya memberikan pelayanan terbaik," katanya.</p><p>Oleh karena itu, kata dia, pihaknya memberikan <em>service recovery</em> bagi penumpang kereta api yang mengalami kelambatan lebih dari tiga jam sesuai dengan ketentuan yang berlaku.&nbsp; &nbsp;</p><p><em><strong><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</strong></em></p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya