SOLOPOS.COM - Wakil Wali Kota terpilih Semarang, Hevearita G.R, hadir dalam geladi bersih pelantikan kepala daerah di Simpang Limam Semarang, Selasa (16/3/2016). (Imam Yuda Saputra/JIBI/Semarangpos)

Pelantikan Kepala daerah, Pemkab Wonogiri menyiapkan empat makanan tradisional khas Kota Gaplek di Simpang Lima Semarang.

Solopos.com, WONOGIRI–Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri membawa makanan lokal Wonogiri untuk menjamu tamu undangan. Pelantikan pasangan Bupati dan Wabup Wonogiri dipusatkan di Simpang Lima, Semarang dengan format pesta rakyat, Rabu (17/2/2016). pelantikan pemimpin baru Wonogiri dilakukan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dan dibarengkan dengan pemimpin baru di 16 kabupaten/kota lain di Jateng.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Bagian (Kabag) Umum, Pemkab Wonogiri, Sularso ditemui Solopos.com di ruang kerjanya, Selasa (16/2/2016) menjelaskan, sedikitnya empat makanan tradisional khas Wonogiri dibawa ke acara pelantikan tersebut yakni nasi tiwul, geti, brem, dan makanan tenongan. “Selain makanan khas tradisional khas Wonogiri tamu undangan juga disediakan minuman jamu gendong.”

Sularso mengatakan, makanan khas itu dibawa dari Wonogiri untuk kapasitas tamu undangan sejumlah 250 orang. “Di semarang didirikan 17 tenda. Masing-masing kabupaten/kota mendapatkan jatah satu tenda dengan kuota undangan sebanyak 200 orang tetapi Pemkab Wonogiri menyediakan makanan dan minuman untuk 250 orang. Keberadaan makanan khas daerah dimaksudkan untuk mengenalkan makanan lokal ke daerah lain. Ada nuansa kedaerahan saat acara pelantikan,” ujarnya.

Mantan Camat Manyaran ini menyatakan pemanfaatan makanan lokal dimaksudkan agar usaha kecil di masing-masing kabupaten/kota tumbuh dan berkembang. “Pemanfaatan makanan lokal juga dikandung maksud memromosikan makanan khas lokal di tengah-tengah era masyarakat ekonomi ASEAN.”

Pada bagian lain, Sularso menyatakan pihaknya juga sudah menyiapkan kendaraan dinas bagi Bupati dan Wabup baru Wonogiri. Bupati Wonogiri, Joko Sutopo akan menggunakan mobil jenis prado berpelat nomor AD 1 G sedangkan Wabup Wonogiri, Edy Santoso menggunakan mobil jenis sedan berpelat nomor AD 5 G.

“Seusai pelantikan, Bupati dan Wabup Wonogiri sepulangnya telah menggunakan kendaraan dinas berikut fasilitas kedinasan,” paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya