PELANTIKAN JOKOWI-AHOK: 2.004 Personel Dikerahkan

Warga mengenakan topeng pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jokowi-Ahok memimpin balap karung dibuntuti duet Foke-Nara dalam lomba 17-an di Jl Slamet Riyadi, Solo, Agustus lalu. (Foto: Dokumentasi/JIBI/SOLOPOS/Burhan Aris Nugraha)

JAKARTA–Pelantikan Gubernur-Wagub DKI Jakarta terpilih, Joko Widodo (Jokowi)-Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)  bakal dilangsungkan Senin (15/10/2012) di Jakarta.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Polda Metro Jaya mengerahkan sedikitnya 2.004 personel untuk mengamankan prosesi pelantikan itu. Diperkirakan ada penutupan arus lalulintas di sekitar lokasi pelantikan apabila pengunjung membludak.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto menyampaikan bahwa sesuai dengan hasil rapat koordinasi fokus pengamanan pelantikan gubernur DKI Jakarta di Gedung Balai Kota dan DPRD DKI Jakarta.

“Pelantikan dilaksanakan di gedung DPRD DKI dan dari kegiatan tersebut, kita siapkan pengamanan 2.004 personel dari Polda Metro Jaya dan Polres Jakpus,” ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (11/10)/2012.

Dia menjelaskan pengamanan dilakukan mulai dari gladi resik hingga selesai acara. Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta menurut rencana akan dilakukan pada 15 Oktober 2012 setelah sempat mundur beberapa kali.

Rikwanto mengungkapkan kemungkinkan akan dilakukan penutupan arus di sekitar DPRD DKI apabila antusias warga Ibukota membludak menyaksikan pelantikan tersebut.

“Bila terlalu banyak yang menyaksikan bisa adi ada pengalihan dan Jl Kebun Sirih ditutup sementara dan dialihkan,” paparnya.

Menurut informasi akan ada 5.000 pedagang kaki lima (PKL) yang ikut memeriahkan pelantikan Jokowi-Ahok ini. Polda Metro sudah mempersiapkan tim untuk menjaga ketertiban di daerah itu.

“Nanti dikoordinasikan panitia ditempatkan di mana, apakah termasuk undangan atau tidak atau apakah ada acara khusus atau tidak,” tambahnya.