SOLOPOS.COM - Siswa SMPN 1 Geger, Kabupaten Madiun, mengikuti vaksinasi Covid-19, Selasa (3/8/2021). (Abdul Jalil/Madiunpos.com)

Solopos.com, MADIUN — Pelajar di Kabupaten Madiun sudah merindukan pembelajaran tatap muka di sekolah. Mereka mengaku sudah bosan dengan pembelajaran online yang sudah satu setengah tahun terakhir mereka jalani.

Pembelajaran online memang telah dilakukan sejak pandemi Covid-19 melanda. Para pelajar berharap pembelajaran tatap muka bisa segera dilaksanakan setelah mereka menerima vaksinasi Covid-19.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Seperti yang diungkapkan para pelajar di SMPN 1 Geger, Kabupaten Madiun. Siswa kelas VIII, Nadya Anis Kurnia, 14, mengatakan dirinya sejak masuk SMP belum pernah merasakan pembelajaran tatap muka di sekolah. Dia mengaku sangat merindukan aktivitas belajar di sekolah dan bertemu dengan teman-teman.

Baca juga: 17.400 Siswa Divaksinasi, Bupati Madiun: PTM Bisa Segera Dimulai Asal Taat Prokes

Nadya mengatakan dirinya sudah menjalani vaksinasi Covid-19 untuk dosis pertama. Dia berharap setelah disuntik vaksin, pelajar di Madiun bisa segera tatap muka.

“Enggak sakit [disuntik vaksin]. Tadi sebelum ikut vaksin, makan yang banyak. Terus habis ini disarankan minum susu,” kata dia, Selasa (3/8/2021).

Pelajar Madiun lainnya, Nayrin Zahra Ramadhani, 13, mengatakan sejak masuk SMP dirinya belum pernah ikut pembelajaran tatap muka di sekolah. Setelah setahun lebih belajar di sekolah barunya itu, Zahra mengaku baru mengenal sekitar sepuluh orang teman di kelas saja.

“Di kelas ada 32 anak, saya baru kenal sekitar sepuluh lebih saja. Saya sudah ke sekolah beberapa kali, tapi ya tidak untuk pembelajaran di sekolah,” kata siswa kelas VII SMPN 1 Geger.

Baca juga: Stok Menipis, Pemkot Jogja Fokus Pada Vaksinasi Dosis Kedua

Pelajar Madiun Berharap PTM

Seperti harapan Nadya, Zahra juga berharap PTM segera diselenggarakan. Terlebih para pelajar di Madiun sudah mengikuti vaksinasi Covid-19.

“Sudah bosen pembelajaran online,” ujar siswa dari Kecamatan Geger itu.

Baca juga: 135 Kampung di Madiun Dapat Paket Alkes untuk Lawan Covid-19

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Madiun, Siti Zubaidah, mengatakan vaksinasi Covid-19 untuk pelajar SMP sudah dimulai Senin (2/8/2021). Total siswa SMP yang akan menjalani vaksinasi ada sebanyak 17.400 anak. Mereka ini merupakan siswa dari 48 SMP negeri dan swasta yang ada di Kabupaten Madiun.

Dia menegaskan ketersediaan vaksin bagi siswa ini sangat cukup. Zubaidah meminta kepada seluruh siswa dan orang tua siswa supaya berkomitmen berperilaku hidup sehat dan taat terhadap protokol kesehatan.

“Untuk PTM sendiri, juga akan melihat perkembangan kasus Covid-19 di wilayah. Untuk persiapan PTM, sekolah-sekolah di Madiun sudah siap. Karena sebelumnya sudah melakukan simulasi terkait itu,” jelas dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya