SOLOPOS.COM - Ojek daring melintas di kawasan Dukuh Atas, Jakarta, Senin (15/8/2022). (Antara/Aprillio Akbar)

Solopos.com, SOLO – Asosiasi Driver Online menggalang dukungan dari konsumen untuk petisi menuntut Kementerian Komunikasi dan Informatika merevisi aturan yang membuat kurir atau pengemudi layanan antar barang serta food and send berbasis platfom digital dibayar murah.

Kurir atau pengemudi layanan antar barang serta food and send berbasis platform online bersama para pengemudi ojek online dan taksi online adalah para pekerja gig. Istilah ekonomi gig dalam konteks ini adalah bentuk ekonomi yang berjalan karena ada input teknologi digital, seperti ponsel pintar, Internet, GPS, aplikasi, website, dan algoritma. Ulasan lengkap bisa dibaca di Mengajak Konsumen Memikirkan Nasib Pekerja Gig Transportasi.

Promosi Simak! 5 Tips Cerdas Sambut Mudik dan Lebaran Tahun Ini

Walau terlahir tanpa tangan dan kaki, Bang Dzoel tidak pernah merasa memiliki keterbatasan fisik. Melalui bukunya yang berjudul I Forget I’m Disabled, fotografer profesional itu telah lupa dirinya adalah seorang difabelBaginya, keterbatasan fisik akan hilang dengan bersyukur.

Fotografer difabel asal Banyuwangi, Jawa Timur, yang inspiratif, Achmad Dzulkarnain alias Bang Dzoel, meninggal dunia pada Rabu (24/8/2022). Kabar meninggalnya Bang Dzoel beredar di kalangan fotografer Banyuwangi. Kisah lengkap tersaji di Saat Bang Dzoel Lupa Dirinya adalah Difabel.

Aliran lahar letusan Gunung Merapi telah mengubur peradaban di Situs Wonoboyo, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah, beratus tahun silam. Desa yang terkenal berkat temuan harta karun emas itu dulu merupakan situs permukiman, bukan lokasi keraton atau pusat pemerintahan  Kerajaan Mataram Kuno.

Fakta itu terungkap dari hasil penelitian yang dilakukan Siswanto yang ditulis dalam artikel Jejak Daun di Situs Wonoboyo pada 1993. Tiga tahun setelah masyarakat menemukan emas di kawasan tersebut pada Oktober dan Desember 1990. Uraian lengkap bisa dibaca di Letusan Gunung Merapi Kubur Peradaban Situs Wonoboyo.

Hingga pertengahan abad ke-19, kopi arabika asal Jawa termasuk salah satu kopi terbaik di dunia. Kegagalan pemerintah Hindia Belanda dalam menanggulangi wabah karat daun membuat kejayaan kopi arabika di Pulau Jawa runtuh.

Arabika merupakan jenis kopi pertama yang ditanam di Indonesia pada 1697. Karakter rasanya yang kuat dengan tingkat keasaman medium disertai sensasi rasa buah-buahan membuat cita rasa kopi arabika selalu dirindukan oleh para pencinta kopi. Uraian lengkap bisa dibaca di Runtuhnya Kejayaan Kopi Arabika Jawa pada Akhir Abad ke-19.

Pembahasan semua topik di atas bisa dibaca hingga tuntas di kanal Espos Plus. Konten-konten premium di kanal Espos Plus menyajikan pembahasan dengan sudut pandang tajam, komprehensif, dan berdata lengkap. Konten premium menyajikan analisis mendalam atas suatu topik. Silakan mendaftar terlebih dulu untuk mengakses konten-konten premium tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya