SOLOPOS.COM - Kondisi tempat tidur di asrama BLK Karanganyar yang akan dipakai untuk lokasi isolasi pasien Covid-19 tanpa gejala, Rabu (9/12/2020). (Istimewa)

Solopos.com, KARANGANYAR — Asrama Balai Latihan Kerja atau BLK Karanganyar, Kecamatan Karangpandan, Karanganyar, bakal siap untuk isolasi orang positif Covid-19 dengan kriteria tertentu mulai pekan depan.

Kepala Dinas Perdagangan Tenaga Kerja Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagnakerkop dan UKM) Karanganyar, Martadi, menyampaikan Pemkab sudah mempersiapkan asrama kompleks BLK Karanganyar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sesuai informasi sebelumnya, Pemkab akan menggunakan asrama BLK Karanganyar sebagai tempat isolasi mandiri bagi warga Karanganyar terkonfirmasi positif Covid-19.

Rekor! 79 Warga Sragen Terkonfirmasi Positif Covid-19 Pada Hari Coblosan Pilkada 2020

“Kemungkinan pekan depan ya bisa ditempati. Tetapi ini sudah mulai ditata. Kami menghabiskan dua kegiatan dulu. Masih ada kegiatan dari salah satu ormas dan lembaga tertentu. Setelah kegiatan itu asrama yang akan siap untuk tempat karantina,” ujar Martadi kepada Solopos.com, Rabu (9/12/2020).

Pemkab Karanganyar memilih asrama BLK Karanganyar karena tidak membutuhkan banyak persiapan. Selain itu, asrama BLK Karanganyar pernah untuk mengkarantina tenaga kesehatan yang terpapar virus Corona pada awal pandemi.

Lokasi asrama untuk isolasi pasien Covid-19 tanpa gejala itu berada pada sisi timur dari kompleks BLK Karanganyar. Letaknya agak jauh dari ruang pelatihan kompetensi dan kantor BLK Karanganyar.

Pilkada Sukoharjo: EA Unggul di 8 Kecamatan, Joswi 3 Kecamatan, 1 Kecamatan Imbang

“Kami sudah membersihkan ruangan dan tempat tidur. Kasur dan seprei juga sudah kami siapkan. Kapasitasnya 120 tempat tidur. Belum termasuk aula di lantai atas,” ujarnya.

Kriteria Tertentu

Martadi menyampaikan keputusan Pemkab menempatkan warga terkonfirmasi positif Covid-19 dengan kriteria tertentu di BLK Karanganyar tidak akan mengganggu kegiatan lain.

Kegiatan itu seperti pelatihan kompetensi. Menurut dia lokasi pelatihan dengan asrma terpisah agak jauh. “Yang latihan kompetensi tetap lanjut. Kan lokasinya agak jauh. Yang pelatihan di sisi barat. Protokol kesehatan juga akan kami perketat. Jadi mulai pekan depan, kami tidak menerima permohonan penggunaan asrama dan aula BLK Karanganyar,” ungkapnya.

Raup 86,45% Persen Suara Pilkada Solo 2020, Gibran-Teguh Gagal Tumbangkan Rekor Jokowi-Rudy

Plt Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karanganyar, Purwati, menyampaikan Dinkes masih menyiapkan standar operasional prosedur (SOP), kriteria, dan mekanisme rumah isolasi pasien Covid-19 di BLK Karanganyar.

Tetapi, berulang kali Purwati menyebut tidak semua orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 bisa menjalani karantina di BLK Karanganyar.

“Hanya yang positif Covid-19 dan termasuk kategori OTG [orang tanpa gejala]. Selain itu tidak memungkinkan isolasi mandiri di rumah karena keterbatasan tempat. Kriteria lain ada anggota keluarga yang punya komorbid, lansia, ibu hamil, dan lain-lain. Ini masih kami susun,” ujarnya kepada Solopos.com, Rabu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya