Solo (Espos)–Sebanyak 40 unit laptop baru sudah diterima Sekretariat DPRD (Setwan) Kota Solo pada pekan ini. Selanjutnya mulai pekan depan anggota dewan bisa menikmati fasilitas tersebut.
Namun syaratnya semua anggota legislatif yang ingin menggunakan fasilitas laptop baru harus mengembalikan terlebih lebih dulu laptop lama yang masih mereka pinjam. Serah terima itu nantinya akan dituangkan dalam berita acara yang disusun Setwan sebagai bentuk pertanggungjawaban penggunaan aset daerah.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Sementara itu, kalangan lembaga swadaya masyarakat (LSM) meminta anggota DPRD bisa menggunakan fasilitas laptop dengan sebaik-baiknya. Tak hanya untuk memperlancar kinerja dewan, laptop baru juga diharapkan bisa menjadi alat atau sarana efisiensi anggaran khususnya pengadaan alat tulis kantor (ATK).
Salah seorang pegiat Pusat Telaah Informasi Regional (Pattiro) Solo, Setyo Dwi H menuturkan tujuan awal pengadaan laptop baru adalah untuk memperlancar kinerja anggota DPRD.
“Pada saat pengadaan laptop untuk anggota dewan periode ebelumnya, rencananya selain untuk mempermudah pekerjaan mereka, juga untuk efisiensi anggaran terutama fotokopi atau penggandaan. Sebab dengan adanya fasilitas laptop dan hot spot, segala materi yang biasa dibagikan dalam bentuk lembaran tertulis bisa langsung dikirim dalam bentuk softcopy,” ujarnya kepada Espos, Kamis (18/11).
Lebih lanjut, Setyo mengungkapkan, dari yang disaksikan masyarakat terbukti rencana efisiensi anggaran untuk ATK tidak bisa terlaksana. Pasalnya, di setiap rapat penggadaan dokumen selalu dibuat dalam bentuk lembaran tertulis. Laptop sementara itu tidak digunakan maksimal lantaran banyak anggota dewan yang masih kesulitan dalam hal pengoperasiannya.
aps
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
