SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Harianjogja.com, SLEMAN – Lukman, 38, warga Ciamis, Jawa Barat tewas tersambar Kereta Api (KA) Prameks jurusan Kutoarjo – Solo, Selasa (2/12/2014) malam. Peristiwa itu terjadi di perlintasan dusun Sukunan, Banyuraden, Gamping, Sleman.

Kapolsek Gamping Kompol Agus Zaenudin, menjelaskan peristiwa berawal saat korban berjalan kaki bersama temannya Egi Ramdani dari arah utara ke selatan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Keduanya berencana melakukan kegiatan fitnes di lokasi yang tidak jauh dari tempat tinggal mereka di Sukunan, Banyuraden. “Keduanya jalan kaki karena dekat dengan lokasi [fitnes],” ungkapnya Rabu (3/12/2014).

Dari hasil pemeriksaan saksi, lanjut dia, saat berjalan korban berada di depan dengan jarak beberapa meter. Saat akan melintasi rel di Sukunan dengan tanpa palang, korban yang diduga tidak melihat kiri dan kanan.

Secara bersamaan dari arah barat, melaju kereta api Pramek nomor 276 Jurusan Kutoarjo – Solo. Tubuh korban kemudian tersambar dan mengakibatkannya tewas di lokasi kejadian. Tubuh korban terlempar hingga sejauh 10 meter.

“Kalau saksi di belakang memang sedang main ponsel, dugaannya korban juga demikian,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya